Televisi di Era Internet

              Di era internet masa kini, internet menjadi tulang punggung dari hamper semua konten yang dinikmati oleh pengguna pada aktivitas sehari – hari. Berbeda dari jaman dulu dimana masyarakat menggunakan televisi sebagai sumber informasi nomor satu. Di era revolusi digital seperti saat ini, kita mengalami perubahan perilaku dari para pengguna, khususnya penikmat konten dari generasi yang lebih muda. Saat ini, para penikmat konten ingin merasa lebih mengontrol konten apa saja yang mereka nikmati. Karena itulah konten on – demand lahir. Popularitas pengguna televisi bisa dibiland menurun jika dibandingkan elektronik lainnya di era internet seperti sekarang.

Nielsen melakukan studi secara komprehensif untuk mengetahui angka pengguna elektronik di era internet, dan hasilnya, angka menunjukan bahwa Penggunaan smartphone, tablet, dan perangkat yang terhubung ke TV seperti streaming atau konsol game tumbuh lebih dari 25% di antara responden berusia 18 hingga 34 tahun pada bulan Mei dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, mencapai sekitar 8,5 juta orang setiap menit.

Pemirsa TV turun 10% menjadi 8,4 juta orang per menit dalam kategori yang sama. Ketika mempertimbangkan perilaku t, angka ini sama sekali tidak terduga. Pastinya, ketersediaan smartphone dan tablet yang tersebar luas dengan cepat mengubah pola menonton televisi, terutama di kalangan populasi yang lebih muda. Dalam studi triwulanan sebelumnya, Ofcom menunjukkan bahwa anak muda berusia 18-24 tahun lebih suka menonton televisi on-demand di komputer dan ponsel daripada televisi tradisional. Menurut temuan, 57% dari kelompok usia ini lebih suka menonton episode on-demand di laptop atau PC, sementara 45% lebih suka menonton di smartphone. Hanya 40% orang yang menggunakan perangkat televisi tradisional, yang diperkirakan akan semakin usang di tahun-tahun mendatang. Pengalaman Netflix dapat digunakan untuk menyoroti bagaimana revolusi menonton televisi terjadi.

Netflix adalah aplikasi pengiriman konten online yang memungkinkan pengguna untuk melihat acara televisi atau film. Netflix berasal dari penyewaan DVD pada tahun 1997. Jika televisi tidak mau tertinggal dari internet dan media – medianya, perusahaan televisi harus meningkat karena jika tidak kita akan kehilangan televisi tradisional di masa yang akan dating.