ABC

Warga Inggris Menyambut Ulang Tahun Ratu Elizabeth II ke 90 Tahun

Ratu Elizabeth II lahir pada 21 April 1926. Ia merayakan ulang tahunnya yang ke 90 tahun pada tahun ini. Ia telah menjabat sebagai Ratu Inggris, Kanada, Australia, dan Selandia Baru dan Kepala Negara Persemakmuran.

Ratu Elizabeth II bersama lima cicit dan dua cucu termudanya. Foto: Annie Leibovitz.
Ratu Elizabeth II bersama lima cicit dan dua cucu termudanya. Foto: Annie Leibovitz.

Ratu Elizabeth II sudah melampui masa menjabat Ratu Victoria. Kini Ratu Elizabeth II adalah kepala kerajaan terlama dalam sejarah bangsa Inggris.

Ia juga menjadi ratu pertama yang tetap memiliki tahta di usia 90 tahun.

Sejumlah kegiatan merayakan hari ulang tahun Elizabeth II sangat terasa di Inggris.

Di usianya yang ke 90 tahun, Ratu Elizabeth II menikmati lagu selamat ulang tahun pertamanya di kantor Royal Mail, pelayaan pos di Kerajaan Windsor.

Anak-anak sekolah kemudian menyanyikan lagu dengan versi yang berbeda di kawasan taman Alexandra Gardens dekat kastil, dimana ia dan Duke of Edinburgh menghabiskan banyak waktunya.

Di luar istana, salah satu penggemar keluarga kerajaan, John Loughrey sudah mengambil posisi yang ia anggap terbaik untuk dapat menarik perhatian sang Ratu.

Saat ditanya soal masa depan keluarga kerajaan Inggris, Jogn menolak mendiskusikannya.

"Aku takut mengatakannya, tetapi sepertinya kita akan menunggu lama karena saya rasa kita akan memberikan kesempatan bagi ratu sampai usianya setidaknya mencapai 105 tahun dan seluruh keluarga akan merasa senang karena mereka sudah menghargai sosoknya. Ratu adalah sebuah permata yang menyinari seluruh dunia," kata John.

John Loughrey dan temannya menunggu di depan kastil Windsor agar bisa menarik perhatian Ratu. Foto: ABC, Lisa Millar
John Loughrey dan temannya menunggu di depan kastil Windsor agar bisa menarik perhatian Ratu. Foto: ABC, Lisa Millar

Penggemar lainnya adalah Paula Tame yang sudah berdiri dekat sebuah panggung, sambil melambaikan bendera dan menggendong bayinya. Bayi perempuannya ia beri nama Grace Elizabeth.

"Saya rasa ratu akan bertahan dalam waktu lama, ia memiliki banyak kehidupan. Ia selalu bersemangat, bahkan dalam kesempatan seperti ini," ujar Paula.

Paula Tame, bayi bernama Grace Elizabeth dan Paula Kelly, penggemar keluarga kerajaan. Foto: ABC, Lisa Millar.
Paula Tame, bayi bernama Grace Elizabeth dan Paula Kelly, penggemar keluarga kerajaan. Foto: ABC, Lisa Millar.

Kritikan bagi penerus kerajaan

Pangeran William dan istrinya Kate pun terus membantu meningkatkan agar kerajaan masih terus diakui warga Inggris.

Tapi Pangeran William sendiri telah banyak dikritik karena ia membiarkan neneknya terus menjalankan beban beratnya. Sampai-sampai sang pangeran dijuluki "Work Shy William".

Dalam sebuah wawancara untuk program peringatan ulang tahun Ratu Elizabeth II, pangeran William angkat bicara soal kritikan tersebut.

"Saya mengambil tugas dengan sangat serius. Saya mengambil tanggung jawab dengan serius juga. Karenanya, harus menemukan cara sendiri pada waktu yang tepat, karena jika tidak bertugas dengan hati-hati akan bisa memberatkan…," kata Pangeran William.

Bulan Mei mendatang sebuah pertunjukan kuda internasional akan diselenggarakan di Windsor Castle untuk merayakan ulang tahun Ratu.

Sekitar 25.000 orang diperkirakan akan hadir dalam pertunjukkan tersebut.

Sementara perayaan resmi ulang tahun Ratu Elizabeth II secara nasional akan digelar  tanggal 11 Juni mendatang.