Warga Australia yang Alami Kecelakaan Motor di Bali Tak Ditanggung Asuransi
Keluarga Blake Gibb, warga Australia yang mengalami kecelakaan motor di pulau Lembongan, harus membayar lebih dari $370.000, atau hampir Rp4 miliar, untuk biaya medis karena asuransi perjalanan tidak menanggungnya.
Ibu dari Blake, Rosslyn Gibb yang tinggal di Adelaide, mengatakan putranya sedang berlibur di Pulau Lembongan menabrak dinding saat mengendarai motor dalam perjalanan pulang ke penginapannya setelah makan malam pada 19 Juli lalu.
"Dia sepertinya menabrak dinding di sisi lain jalan, mengakibatkan keretakan tengkorak yang mencederai otaknya," ujar Rosslyn kepada ABC News.
Blake sebenarnya membeli asuransi perjalanan pada malam sebelum berangkat ke Bali, tapi tanggungan tidak termasuk untuk kecelakaan terkait sepeda motor.
Kalau mau ditanggung, ia harus membayar biaya tambahan sebesar $7 per hari, kata Rosslyn.
"Jelas bahwa dia juga tidak memperhatikan polis asuransi itu," katanya.
"Dia membelinya karena berpikir nilai tanggungan hingga $3 juta adalah bagus. Hanya itu. Tapi mereka tidak menanggung kecelakaan motor, kecuali kita membayar biaya tambahan setiap hari," jelasnya.
"Saya rasa dia tidak berencana mengendarai motor selama liburan, tapi itu kebetulan karena mereka berada di pulau yang satu-satunya alat transportasinya adalah motor," kata Rosslyn.
Setelah kecelakaan, Blake harus dibawa dengan perahu dari pulau Lamongan ke rumah sakit di Bali, lalu dilanjutkan dengan penerbangan ke Adelaide pada tanggal 23 Juli.
Sebegai penjamin, Rosslyn harus membayar biaya kepada perusahaan asuransi Freely, yang merupakan anak perusahaan dari Cover-More.
"
"Saya hanya mau agar anakku pulang," ujarnya.
"
"Kami membawanya pulang dan menangani segala biayanya nanti. Saya pasrah. Mereka telah mengirimi saya formulir asuransi yang menyebutkan biaya yang harus saya bayar," tambahnya.
Blake saat ini berada di Unit Perawatan Intensif Rumah Sakit Royal Adelaide dan menjalani operasi pada hari Senin.
Keluarga telah membuka halaman GoFundMe, yang sejauh ini mengumpulkan $35.000, untuk menutupi biaya medis Blake yang tidak akan ditanggung oleh perusahaan asuransi.
"Orang-orang begitu baik," ujar Rosslyn Gibb.
Pelanggan asuransi punya opsi
Dalam sebuah pernyataan, Freely menjelaskan kepada ABC News bahwa pelanggan memiliki pilihan untuk menambahkan perlindungan kecelakaan sepeda motor saat mereka pertama kali membeli asuransi perjalanan melalui situsnya.
"Ketika wisatawan ke Bali membeli polis kami, mereka diberikan informasi yang secara khusus menanyakan apakah mereka ingin menambah tanggungan sepeda motor," kata pernyataan itu.
"Kami menekankan kepada siapa pun yang bepergian ke luar negeri yang ingin mengendarai sepeda motor atau sebagai penumpang untuk mempertimbangkan perlindungan sepeda motor ke dalam polis asuransi perjalanan mereka."
Pakar perjalanan CHOICE Jodi Bird mengatakan konsumen perlu memahami polis asuransi perjalanan mereka sebelum berangkat.
Jodi mengatakan kegiatan seperti menyewa mobil, berlayar, bermain ski, selam scuba, bungee jumping, menunggang kuda, balon udara panas, dan berkayak adalah "inklusi umum" dan mengharuskan pelanggan membayar biaya tambahan.
Dia mengatakan para turis dapat mengunjungi panduan asuransi perjalanan CHOICE di situs Smartraveller Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia untuk mendapatkan informasi yang diperlukan.
Meski pelanggan yang bepergian mengalami kecelakaan dan tidak ditanggung atas kejadian tersebut, perusahaan asuransi mungkin dapat memberikan "bantuan non-moneter" seperti nasihat tentang rumah sakit dan transportasi.
"Dokumentasikan semua interaksi dengan mereka, terutama jika Anda tidak setuju dengan penolakan perlindungan mereka," katanya.
"Dokumentasi ini kemudian dapat digunakan saat Anda tiba kembali di negara asal untuk mengajukan perselisihan dengan perusahaan asuransi tersebut," jelasnya.
Diproduksi oleh Farid Ibrahim untuk ABC Indonesia