Warga Australia Semakin Sering Belanja di Internet

Sebuah survei menunjukkan bahwa warga Australia paling sering belanja lewat internet dibandingkan penduduk negara maju lainnya.

Laporan tahunan Proyek Internet Dunia menunjukkan bahwa pembelian lewat internet yang dilakukan warga Australia meningkat lebih dari 46 persen antara tahun 2011 dan 2013.

Uang yang dibelanjakan rata-rata di internet tiap orang juga naik sebesar 6 persen menjadi sekitar 218 dolar (lebih dari Rp 2,2 juta).

Salah seorang penulis laporan Scott Ewing dari Swinburne University di Melbourne mengatakan bahwa sekarang ini warga Australia sudah semakin terbiasa untuk belanja lewat internet sebagai kegiatan sehari-hari.

"Warga Australia besar kemungkinannya belanja internet seminggu sekali atau lebih banyak dibandingkan yang lain, jadi di tahun 2013, diperkirakan 3 dari 10 warga Australia belanja di internet paling kurang sekali seminggu." kata Ewing.

"Ini dibandingkan dengan dua diantara 10 orang di Selandia Baru, dan hanya sekitar 10 persen di Swiss."

Laporan juga menyebutkan bahwa pria lebih banyak belanja di internet, membeli barang seharga 229 dolar sebulan dibandingkan wanita yang hanya menghabiskan 204 dolar.

Laporan tersebut juga menyatakan bahwa setengah dari warga Australia yang belanja internet menggunakan situs lokal.

Dr Ewing mengatakan survei menunjukkan 79 persen warga Australia lebih memilih situs lokal dibandingkan situs luar.

"Kami bertanya mengapa pilihan, apakah warga Australia lebih memilih belanja melalui situs Australia dan jawabannya mayoritas mengatakan ya." kata Ewing.

"Ketika kami tanya apa yang mereka betul-betul lakukan, sekitar 50 persen mengatakan kepada kami bahwa seluruh kegiatan belanja internet dilakukan lewat situs Australia." tambah Ewing.

Hal yang paling banyak dilakukan adalah membeli tiket untuk perjalanan (dengan 73 persen dilakukan online), pembayaran tagihan (72 persen), dan bahkan membeli tiket pertandingan/pertunjukkan (65 persen).