ABC

Warga Australia Kelompok Terbesar Ketiga di MH17

27 orang Australia termasuk diantara 298 orang di pesawat penumpang Malaysian Airlines yang ditembak jatuh diatas Ukraina. Mereka adalah kelompok warganegara yang terbesar ketiga yang tewas dalam bencana tersebut.

Menurut pihak berwenang Belanda, 283 penumpang dari paling sedikit tujuh negara memasuki pesawat MH17 di Amsterdam menuju Kuala Lumpur.

Menteri Luar Negeri Julie Bishop telah menegaskan, 27 orang Australia berada di pesawat itu. 

Penerbangan itu beroperasi dalam kerjasama dengan KLM Belanda, dengan sebagian penumpang menuju ke Melbourne.

Beberapa penumpang hendak menghadiri konferensi AIDS internasional minggu depan di Melbourne, dan International Aids Society telah menegaskan, ketuanya cabang Belanda, Joep Lange, termasuk yang tewas.

Kewarganegaraan penumpang pesawat MH17:

Belanda: 154

Malaysia: 43 (termasuk 15 kru dan 2 bayi)

Australia: 27

Indonesia: 12 (termasuk1 bayi)

Inggris: 9

Jerman: 4

Belgia: 4

Filipina: 3

Kanada: 1

Belum diketahui: 41

Gubernur Jendral Australia Peter Cosgrove melukiskan peristiwa itu sebagai suatu "tragedi yang tak terbayangkan".

"Atas nama semua rakyat Australia saya ingin menyatakan kesedihan dan rasa duka mendalam atas berita ini," katanya.

"Hari ini kita perlu bersatu dan melakukan apa saja untuk saling menghibur dan mendukung sementara dampak dari bencana ini meluas diantara komunitas."

Belanda menderita korban terbanyak, dengan 154 warganegara Belanda dilaporkan tewas.

Dalam sebuah statement, Raja Belanda Willem-Alexander mengatakan, ia sangat shock ketika mendengar berita tentang jatuhnya pesawat itu.

"Kami menyampaikan simpati mendalam kepada keluarga, teman dan rekan sekerja dari para korban dan kepada mereka yang masih belum mendapat kepastian apakah keluarga mereka berada di dalam pesawat itu."

Warga Malaysia merupakan kelompok terbesar kedua yang tewas, dengan 23 penumpang Malaysia di pesawat itu.

Pada konferensi pers, Perdana Menteri Malaysia Najib Razak mengatakan, "Ini adalah hari yang atragis dalam tahun yang sudah tragis bagi Malaysia …. tidak peduli warganegara manapun, kita semua bersatu dalam duka".