ABC

Vivid Sydney Akan Pertemukan 200 Warga Muda Australia dan China

Sebagian bagian dari  Festival Vivid Sydney tahun 2015, sekitar 200 inovator muda dari China dan Australia akan bertemu untuk pertama kalinya.

Sebuah proyek bernama The China Australia Millennial Project (CAMP) akan mempertemukan 100 warga muda China dengan 100 warga muda Australia di Sydney untuk mendiskusikan berbagai hal.

Mereka akan diminta untuk memperbincangkan 20 masalah terbesar yang dihadapi oleh kedua negara, mulai dari populasi yang semakin menua, pembangunan infrastruktur, kemacetan lalu lintas dan polusi industri.

Pertemuan ini akan menjadi bagian dari Vivid Sydney, festival guna merayakan berbagai ide, musik dan cahaya, yang akan berlangsung dari 22 Mei sampai 8 Juni 2015.

CEO CAMP, Andrea Myles, mengatakan pertemuan akan menunjukkan betapa pentingnya kerjasama antar negara, terutama bagi generasi muda.

"Kami akan melihat dan memantau perkembangan mulari dari persahabatan antar individu, sampai ke apakah mereka tertarik untuk bekerjasama lebih lanjut. Mungkin melakukan penelitian bersama, atau bahkan memulai bisnis antar negara bersama-sama." kata Myles.

Di awal peluncuran proyek ini, para peserta akan mendapat pertanyaan faktor-faktor apa yang membuat sebuah hubungan yang bagus?

Cahaya Vivid Sydney menerangi Sydney Opera House tahun 2014 (Image supplied)

Menurut Myles, pertanyaan seperti itu sangat dekat dengan apa yang pernah dialaminya.

"Saya ke China 10 tahun lalu ketika saya berusia 23 tahun, dan melakukan perjalanan selama 3 bulan. Saya begitu terkesan dengan China, karena saya mengira bahwa China begitu berbeda dari Australia dalam banyak hal."

"China lebih tua dibandingkan Australia yang masih mudah. Memiliki penduduk sangat besar dibandingkan Australia. Juga Timur bertemu dengan Barat, Komunis dan Kapitalis."

"Saya melakukan banyak perjalanan dari Beijing sampai ke Xinjiang. Kemudian saya menyadarai bahwa anak-anak muda itu sama saja dimana pun mereka berada. Yang kami inginkan adalah jalan bersama dengan teman, bersenang-senang. Pada akhirnya semuanya tidaklah begitu berbeda dibandingkan apa yang saya perkirakan sebelumnya."

Peserta program ini harus berusia antara 18 sampai 35 tahun dan mereka menurut Myles, harus ambisius, memiliki visi ke depan, dan inovatif.

"Menurut perkiraan ada 400 juta warga China dalam rentang usia ini. Kami akan ke universitas, klub wiraswastawan muda, industri kreatif, dan juga lewat berbagai perusahaan sponsor mencari para pemuda ini." kata  Myles.

Di akhir pertemuan selama lima hari terakhir, peserta akan menyampaikan ide mereka ke sebuah panel. Myles mengatakan bahwa penting sekali proyek ini memastikan bahwa yang terjadi tidak sekedar tukar menukar informasi, namun juga ada hasil nyata yang bisa diwujudkan.

"Di hari terakhir, peserta akan mempresentasikan ide mereka dihadapan panel yang terdiri dari para sponsor, pemikir ternama, pengusaha, pencari bakat, sehingga mereka bisa menemukan sesuatu yang bisa dilakukan dan diwujudkan." tambah Myles.