Video: Bayi Beruang Kutub Beraksi di Gold Coast

Dari sebuah kamera tersembunyi terlihat seekor bayi beruang kutub berumur tiga bulan, pertama kalinya terlihat bermain-main di salah satu kandang khusus di Sea World Gold Coast, Queensland, Australia.

Bayi beruang kutub yang belum diberi nama ini terlihat berjalan-jalan mengintari kandang khusus yang disebut ‘cub kindy’, di bawah pengawasan ibunya, Liya.

Menurut pihak Sea World, kandang khusus yang tidak terbuka untuk umum tersebut, menjadi tempat bagi bayi beruang untuk kembangkan keterampilannya dan mengeksplor kemampuannya, seperti menyerut es sebelum pindah ke kandang utama yang bisa dilihat pengunjung.

Bayi beruang ini memiliki berat 20 kilogram dan sudah bisa berguling-guling di atas es, bermain dengan bola, dan makan makanan padat untuk pertama kalinya, sejak dilahirkan pada bulan April lalu.

Direktur sains kelautan di Sew Word, Trevor Long mengatakan bayi beruang tersebut setiap hari semakin menjadi lebih penasaran dan senang bermain. Ia juga memegang peranan tak terpisahkan dari perkembangannya.

“Pertama kali bayi itu melihat ‘cub kindy’, ia sedikit gugup, tapi setelah melihat dan belajar dari ibunya, kepercayaan dirinya tumbuh. Ia mulai menggali, berlari, dan bermain di es. Sekarang ia mulai menghabiskan lebih banyak waktu di luar,” Kata Dr Long.

“Dia terus tumbuh secara signifikan dalam ukuran dan sekarang mulai berinteraksi dengan makanan padat termasuk ikan, daging dan babi dan tidak akan lama sampai dia melakukan debut publiknya.”

Tonton aksi bayi beruang kutub ini saat bermain-main di kandang khusus, melalui video ini.

Bulan depan, bayi tersebut akan mulai diperkenalkan ke kandang yang disebut ‘cub preschool’, sebuah area di luar ruangan yang lebih besar dengan kolam batu, sehingga ia akan bisa mulai belajar berenang.

Sea World mengatakan bayi tersebut bisa tampil di hadapan publik, tepatnya di area Polar Shores pada awal pertengahan Agustus. Namun, ibunyalah yang pada akhirnya akan memutuskan kapan bayinya bisa mulai tampil.

Pada bulan April lalu, Liya sudah melahirkan dua bayi betina.

Namun, bayi terkecilnya mati dua minggu kemudian.

Diterbitkan pada 3/08/2017 pukul 14:00 AEST. Simak laporannya dalam bahasa Inggris di sini.