Upaya Kenalkan ‘Boot Australia’ ke Hollywood
Seorang perempuan asal Pilbara, Australia Barat akan menampilkan sepatu boot bergaya baratnya di kegemerlapan Hollywood, lewat acara Oscar di tahun 2017 ini.
Kara Lauder, warga kota kecil Paraburdoo di Pilbara akan menghadiri acara yang akan memberikan kesempatan untuk memberikan hadiah bagi para selebriti.
Acara ini hanya tertutup bagi yang diundang, sebelum acara Academy Awards ke-89 digelar.
Ia berharap para pesohor dunia mau menggunakan sepatu boot rancangannya.
“Keith Urban … atau bintang musik country lainnya akan menjadikan ini luar biasa,” katanya.
Meskipun dirinya tidak asing lagi untuk berlibur di Amerika Serikat, tapi perjalanan ini akan menjadi perjalanan bisnis pertama kalinya bagi Kara.
Sepatu bootnya akan ditampilkan di sebuah stand premium , yang diberi nama celebrity gifting suite, dimana para selebriti diundang untuk melihat dan menerima berbagai macam produk.
“Mereka akan melihat produk-produk dan berfoto dengan produk-produk tersebut,” kata Kara.
“Kemudian kita bisa bebas menggunakan foto-foto dan video itu untuk tujuan apapun, yang menjadi luar biasa jika beberapa nama pesohor besar membeli sepatu boot kami.”
Tenunan pedalaman Australia menjadi desain
Kara mendirikan perusahaan Kader Boot Co lima tahun lalu, saat ia tinggal di Paraburdoo, sebuah kota pertambangan biji besi kaki pegunungan Hamersley Ranges.
Dirinya yang selalu mencintai fesyen, merasa rancangan dan pola bergaya Australia telah hilang dari pasaran.
“Jadi saya pikir ‘seberapa sulit jika saya akan melakukannya sendiri’,” katanya.
“Saat itulah semuanya dimulai, saya mulai mencari pabrik dan saya menggambar desain … semua berawal dari situ.”
Kara mengatakan desain-desainnya, termasuk The Southern Cross dan satwa liar, idenya ditemukan di sekitar kawasan Pilbara.
“Karijini National Park memiliki banyak gundukan rayap, begitu juga di Pilbara, tapi dari kawasan Karijini khususnya yang memberikan ide bagi saya untuk menggambar semut pada sepatu boot,” katanya.
Meskipun kota terdekat Karratha bisa ditempuh dengan enam jam menyetir, Kara mengatakan terisolasinya kota dimana ia tinggal, menjadi hambatan untuk mengatur bisnisnya.
Dia menggelar pertemuan rutin dengan pabrik yang berada di Meksiko, melalui Skype.
“Di dunia maya, tinggal di kawasan Paraburdoo tidak lagi menjadi masalah sama sekali,” kata Kara.
Ia berharap perjalanan dua minggunya ke Amerika Serikat akan membuahkan hasil dan sepatu bootnya akan dijual di toko-toko.
“Kami menghadapi banyak kompetisi, jadi jika kita bisa memulainya di acara Academy Award, ini merupakan tempat yang tepat untuk meluncurkannya.”
Diterbitkan oleh Erwin Renaldi pada 13/01/2017 pukul 14:00, dari laporan berbahasa Inggris yang bisa dibaca disini.