Tur Bersama AL Australia dan AS Di Kepulauan Pasifik
Pasukan Marinir Amerika akan segera bergabung dengan kapal perang terbesar Australia untuk melakukan kunjungan ke sejumlah negara di Kepulauan Pasifik, yang dilakukan menyusul timbulnya kekhawatiran di kalangan negara-negara sekutu barat atas meningkatnya pengaruh Beijing di wilayah tersebut.
ABC berhasil mengungkapkan berbagai persiapan sudah hampir rampung dilakukan untuk misi Tugas Kelompok Tugas Gabungan Angkatan Pertahanan Australia, yang akan dipusatkan di landasan pacu Helikopter Amfibi, di Kapal Perang Adelaide.
Di dalam sebuah pernyataan, Menteri Pertahanan Marise Payne mengatakan perencanaan untuk event “Indo-Pacific Endeavour 18” telah berlangsung sejak akhir tahun lalu.
“IPE 18 adalah kegiatan utama Angkatan Pertahanan Australia, dan bertujuan untuk meningkatkan keamanan di wilayah dekat kami melalui serangkaian keterlibatan bilateral dan multilateral dengan mitra regional kami, serta kegiatan pelatihan dan pengembangan kapasitas,” kata Senator Payne kepada ABC.
Menteri Pyne mengatakan kapal perang Melbourne, Kapal Perang Toowoomba dan Kapal Perang Success milik Angkatan Laut Australia akan mengambil bagian “dalam berbagai pelatihan dan kegiatan pelibatan di Fiji, Vanuatu, Tonga, Samoa dan Kepulauan Solomon”.
“Kapal yang ditugaskan dalam event IPE 18 juga akan mengambil bagian dalam Latihan Pelayaran Pasifik, sebuah latihan bersama multinasional dua tahunan yang diadakan di dan sekitar Kepulauan Hawaii,” kata Menteri.
Sumber-sumber pertahanan telah mengkonfirmasi beberapa lusin marinir AS, yang merupakan bagian dari rotasi personil yang saat ini sudah berada di Darwin, juga akan dilekatkan pada Kapal Perang Adelaide menjelang pertandingan perang RIMPAC di Hawaii pada bulan Juli.
Euan Graham, Direktur Program Keamanan Internasional di Lowy Institute, menyambut baik peluncuran tur gabungan di Pasifik yang akan datang.
“Ini pertanda jelas bahwa Australia meningkatkan kehadirannya dan diplomasi pertahanannya di kawasan Pasifik secara langsung,” kata Graham.
“Ada sebuah hubungan yang bisa dibangun di antara kekuatan geopolitik yang bersaing yang kita mulai melihat hal itu di Pasifik, dimana China menjadi lebih hadir sebagai aktor (termasuk penempatan militer yang akan menjadi lebih teratur di masa depan) dan Australia tidak “Saya ingin celah itu diisi oleh aktor-aktor luar.”
Bulan lalu, ABC mengungkapkan Kapal Perang Toowoomba dan Kapal Perang Success, bersama dengan Kapal Perang Anzac, telah ditantang oleh Angkatan Laut China ketika mereka melakukan transit ke Vietnam melalui Laut China Selatan, di perairan yang diklaim oleh Beijing.