ABC

Tidak Ramah Konsumen, Larangan Pesan Miras dari Luar Pub Dikaji Ulang

Larangan pelanggan membeli minuman alkohol sambil berdiri di luar beberapa pub dan klub dii Adelaide kemungkinan akan dihapuskan menyusul keputusan Dewan Kota Adelaide mengkaji ulang aturan makan diluar.

 

Aturan kondisi izin minuman keras yang berlaku saat ini mewajibkan pelanggan harus duduk didalam pub ketika memesan minuman dan pemegang lisensi dapat didenda sampai $1200 atau sekitar Rp12 juta jika tertangkap melayani pembeli minuman yang berdiri di luar tempat mereka.
 
Sebuah percobaan aturan kondisi membeli minuman yang lebih longgar telah dimulai pada bulan Maret lalu di beberapa tempat berlisensi di Leigh Street dan di ujung timur Adelaide, dan akan berakhir pada tanggal 31 Januari.
 
Wakil Wali Kota Adelaide, Natasha Malani baru mengusulkan kajian terpisah mengenai aturan dewan kota yang baru mengenai makan di luar.
 
Dia mengatakan larangan menikmati minuman keras sambil berdiri itu awalnya diperkenalkan untuk membatasi perilaku buruk dan orang yang lewat agar terpisah dari pelanggan, penerapan percobaan aturan tersebut sejauh ini belum terjadi insiden apapun.
 
"Apa yang kami ingin lakukan adalah membuat udara terbuka lebih mudah untuk industri jasa dan usaha kecil di kota ini, jadi kita melihat berbagai perubahan sampai ke aturan minum minuman keras sambil berdiri,"katanya.
 
"Aturan ini tidak akan berlaku untuk semua dan [kita] melihat bagaimana kita mungkin dapat bekerja dengan beberapa pedagang ini sehingga memungkinkan mereka untuk melakukan bisnis mereka sekaligus dapat mendorong lebih banyak orang berkunjung ke kota ini."
 
Malani mengatakan, polisi Australia Selatan dan perusahaan Konsumen dan Jasa yang mengurus izin minuman keras akan memantau peraturan ini.
 
Sementara itu Asosiasi Perhotelan Australia mengatakan pembatasan serupa telah berlaku di seluruh negara bagian selama lebih dari satu dekade dan ingin mereka dicabut.
 
General manager dari cabang Australia Selatan (AHASA), Ian Horne, mengatakan larangan ini sebagai omong kosong.
"Aturan awal dari kebijakan ini sudah kadaluarsa, akhirnya polisi dan pembuat kebijakan menyadari kalau aturan tersebut tidak akan bertahan lama,"
 
"Terlepas dari apakah aturan ini akan bekerja dengan baik di Leigh street atau ujung timur Adelaide, aturan pemerintah daerah semacam ini akan berlaku di seluruh Australia Selatan, baik itu di tepi pantai Ceduna atau di tempat berlisensi di Coober Pedy.
 
Horne mengatakan dia tidak mengetahui adanya pemegang izin menjual minuman yang didenda karena melanggar aturan ini dalam kurun waktu 12 bulan terakhir.
 
Pejabat sementara Menteri Utama Australia Selatan, John Rau mengapresiasi evaluasi ini dan mengatakan keputusan ini sudah lama ditunggu.