Sydney Catat Rekor Suhu Terpanas di Tahun 2016
Sydney dan kebanyakan kawasan pantai di negara bagian New South Wales mencetak rekor dengan suhu terpanas di tahun 2016.
Sydney, ibu kota New South Wales, setiap bulannya memiliki suhu maksimum setidaknya 1 derajat Celsius di atas rata-rata.
Data ini merupakan bagian dari pernyataan tahunan soal iklim yang dikeluarkan Biro Meteorologi Australia, dirilis hari Kamis (5/01/2016).
Sebagai besar wilayah NSW, termasuk di barisan Newcastle hingga ke perbatasan Victoria, juga mengalami tahun terpanas yang pernah tercatat.
Di tahun 2016, semua kawasan di negara bagian tersebut mencatat suhu di atas rata-rata biasanya.
Menurut laporan itu, Sydney mencatat suhu diatas 25 derajat Celsius.
Cuaca ekstrim di tahun 2016
Selain suhu yang panas, tahun 2016 juga mengalami cuaca yang ekstrim di New South Wales.
Periode kekeringan dari Februari hingga April di negara bagian tersebut, diikuti musum hujan dari Mei hingga September, dengan bajir besar yang terus menerus di sejumlah kawasan pedalaman.
Di kawasan Forbes, setidaknya 100 properti terkena dampaknya saat ketinggian air di sungai Lachlan River memuncak hingga 10,67 m pada bulan September 2016.
Cuaca liar juga menyebabkan kerusakan pada 04 hingga 06 Juni, dengan banjir dan erosi di kawasan Collaroy, pantai Sydney utara.
Curah hujan tahunan sebesar 17 persen di atas rata-rata di Australia.
Neil Plummer, asisten direktur Biro Meteorolgi menyebutnya ‘banyak kejadian’ di tahun 2016
“Meluasnya hujan setelah kekeringan menyebabkan banjir di beberapa negara bagian. Bahkan Australia utara mencatat curah hujan yang luas, yang biasanya musim kemarau, di kawasan hijau yang sudah kering dalam beberapa tahun,” katanya.
Meskipun tahun 2016 lebih kering dari biasanya kering dari normal di NSW timur laut, negara bagian ini mencatat curah hujan lebih tinggi dari rata-rata secara keseluruhan.
Organisasi Meteorologi Dunia mengumumkan tahun 2016 mungkin telah menjadi tahun terpanas untuk suhu rata-rata global.
Diterbitkan oleh Erwin Renaldi pada 5/01/2016 pukul 14:30 AEST, dari laporan aslinya yang berbahasa Inggris, bisa dibaca disini.