ABC

Suasana Kantor di Australia Akan Berubah. Seperti Inilah Gambarannya

Berbagai perusahaan di Australia sedang mempersiapkan diri untuk menerapkan model campuran bekerja di rumah dan di kantor sebagai model baru setelah melewati masa pandemi COVID-19.

Model Kerja Campuran di Australia

  • Model kerja hibrida, campuran memungkinkan staf bekerja dari rumah dan juga di kantor
  • Westpac dan Medibank mulai melakukan hal tersebut setelah pandemi COVID-19
  • Model ini kerja ini akan memberikan dampak bagi jutaan pekerja di Australia

Dalam memo yang sudah dikirimkan ke ribuan karyawannya, salah satu bank terbesar di Australia, Westpac Bank, mengatakan model ini akan diterapkan walau nantinya vaksin untuk mencegah COVID-19 akan tersedia.

“Kami berharap setelah COVID, kebanyakan warga akan bekerja di rumah atau di luar kantor beberapa hari dalam seminggu, dan akan bekerja di kantor bersama timnya selama dua tiga hari seminggu,” kata memo tersebut.

Sebelum pandemi, bank tersebut juga sudah menerapkan model kerja dari rumah bagi beberapa ribu karyawannya.

Namun menurut kepala bagian sumber daya manusia bank tersebut, Su Duffey, ketika pandemi terjadi mereka harus menerapkan kebijakan agar 20 ribu karyawan untuk bekerja dari rumah.

“Pada awalnya ini sangat menantang bagi para manajer untuk mengatur tim mereka dimana staf tidak berada di ruangan yang sama,” katanya.

“Ini mengubah cara berpikir dimana para atasan dalam cara mengatur hasil kerja dan juga mereka tidak lagi harus mengawasi staf satu per satu secara langsung.”

“Sisi positifnya adalah ada peningkatkan produktivitas, keseimbangan kerja-hidup, pertimbangan kesehatan mental, dan juga mereka yang bekerja di luar pusat kota bisa tetap melakukan tugas mereka.” kata Su.

Mengapa sekarang karyawan perlu kembali ke kantor?

Sekarang dengan keadaan di Australia mulai kembali normal berkenaan dengan pandemi COVID-19, Su mengatakan Westpac akan mulai mengharuskan staf bagian korporat kembali ke kantor sehari dalam seminggu.

“Salah satu masukan yang kami terima adalah bahwa mereka rindu dengan interaksi sosial dengan rekan sekerja lain, dan itu merupakan bagian dari kerjasama tim,” katanya.

Namun perusahaan seperti Westpac juga tidak ingin kehilangan manfaat dengan staf bekerja dari rumah.

a woman smiling
Su Duffey kepala bagian HR di Bank Westpac.

ABC News: Geoff Kemp

Su berharap sebagian besar dari 20 ribu staf Westpac akan bekerja dalam model campuran, meski nantinya vaksin tersedia di Australia.

“Kami betul-betul menginginkan staf merasakan keluwesan bekerja dari berbagai tempat, entah di rumah, di kantor, atau bahkan di tempat lain seperti di kantor cabang,” katanya.

Bagaimana pandangan pekerja mengenai model kerja seperti ini?

Madeline Lucas memiliki pandangan yang masih tidak menentu mengenai kerja dari rumah yang dilakukannya sejak bulan Maret.

Manajer urusan komunitas dari perusahaan menengah Small Giants ini mengatakan senang bisa bekerja dari rumah menggunakan laptop di dapur rumahnya di Kyneton, sekitar 90 km dari pusat kota Melbourne.

“Bisa masak untuk makan siang kapan saja. Bisa menentukan sendiri jam kerja, bisa olahraga,” katanya.

“Tidak harus melakukan perjalanan dari dan ke tempat kerja juga hal yang sangat menyenangkan.

“Tetapi saya rindu dengan teman-teman sekerja. Kami dekat sekali satu sama lain di kantor.”

Dia juga merasa kreativitas menjadi tidak maksimal dalam model kerja menggunakan Zoom saat ini, karena kreatifitas hanya bisa dicapai dengan pertemuan tatap muka.

a woman smiling
Madeline Lucas bisa bekerja dari rumah dan juga beberapa hari di kantor.

ABC News: Michael Barnett

Sekarang Small Giants mengatakan akan menerapkan model kerja campuran ini untuk jangka panjang.

“Dua hari kerja di kantor tampaknya sudah menjadi kesepakatan. Mayoritasnya menhendaki seperti itu.” kata Madeline.

“Kesepakatannya dua hari itu dimanfaatkan untuk kerjasama tim, kerja yang melibatkan budaya, bisa menciptakan hubungan yang lebih mendalam, dan tiga hari lainnya mengerjakan hal lainnya dari rumah.

Apakah hanya perusahaan swasta saja yang menerapkan model campuran?

Banyak perusahaan yang mempertimbangkan model kerja campuran adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri jasa seperti perbankan, keuangan, media dan teknologi.

Pemerintah negara bagian Queensland juga akan menerapkan hal serupa dengan mengatakan hampir semua pegawainya akan bekerja dengan sistem campuran setelah pandemi berlalu.

Perusahaan besar asuransi kesehatan Medibank juga akan menerapkan hal yang sama.

Lalu bagaimana dengan nasib perkantoran dengan banyak ruangan yang sudah ada di pusat-pusat kota?

Heidi Smith seorang konsultan perusahaan-perusahaan besar mengatakan sekarang banyak perusahaan mulai menyesuaikan diri dengan kemungkinan staf bekerja dari rumah dan di kantor.

Dia mengatakan kantor besar masih tetap diperlukan, namun mungkin ada perubahan besar.

“Kantor akan tampak berbeda,” kata Heidi Smith.

“Dengan dampak COVID, kita akan mempertanyakan perlunya ruang-ruang tertutup. Ruangan kecil dimana hanya ada misalnya 16 meter persegi. Mungkin ini akan berubah menjadi ruangan yang lebih menyatu dengan alam.”

“Dari sudut pandang itu, kita sudah melihat perubahan ke arah tersebut, pandemi dan lockdown telah mempercepat ke arah sana.”

Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari artikel bahasa Inggris berikut ini