ABC

Seorang Pengacara di Sydney Tewas Ditembak di Siang Bolong

Pelaku pembunuhan pengacara terkenal keturunan Vietnam Ho Le Dinh masih dalam pelarian sementara kerabat korban berupaya memahami penembakan di siang bolong yang terjadi di salah satu jalan sibuk di Sydney, Australia.

Ho, yang berusia 60-an tahun, tewas di pinggir jalan Bankstown setelah ditembak beberapa kali sebelum pukul 16:00 pada Selasa sore. Kepolisian New South Wales (NSW) menggambarkan kejadian ini sebagai “serangan yang direncanakan”.

Saksi mata menjelaskan pelaku penembakan meninggalkan lokasi dengan berjalan kaki. Sementara polisi mengkonfirmasi pelaku terlihat terakhir kali di Stewart Lane di Bankstown, di belakang Bankstown City Plaza.

“Kami akan mengejar Anda,” kata Komandan Satuan Kejahatan Pembunuhan Inspektur Scott Cook mengenai pelaku dalam konferensi pers.

“Kami yakin penembakan itu direncanakan, bukan dilakukan secara acak,” tambahnya.

Polisi menggambarkan pelaku sebagai orang dengan postur dari Kepulauan Pasifik dalam penampilannya, berbadan sedang.

Orang baik

Para kerabat korban kini berusaha memahami penembakan yang dialami pria yang dekat dengan keluarga dan masyarakat.

Ho merupakan ayah dari tiga anak dan terkenal di komunitas Vietnam di Sydney.

Dia ditembak di Happy Cup Cafe di Bankstown City Plaza sementara puluhan orang di TKP menjerit dan berlari menyelamatkan diri.

Five people smile at the camera.
Ho Le Dinh (kiri) bersama keluarganya.

Facebook

Sahabat Ho, Van Nguien, mengatakan sangat terkejut dan “sangat sedih” mengetahui kematian rekannya.

“Dia orang baik, banyak membantu orang,” katanya. “Dia tidak punya ayah atau ibu di sini, atau saudara laki-laki atau perempuan.”

“Saya masih ngopi dengannya pada pagi harinya,” ujar Van Nguien.

Kejahatan terorganisir

Crime scene with blood.
TKP penembakan di daerah Bankstown, Sydney.

ABC News: Mark Reddie

Ho merupakan seorang pengacara kriminal terkenal dan tinggal di Randwick.

Pihak kepolisian menyatakan sedang memeriksa kaitan antara pekerjaannya dan pembunuhan tersebut.

“Dia memiliki banyak klien yang terlibat dalam kejahatan terorganisir dan pelanggaran lainnya. Hal itu jelas menjadi arah penyelidikan dalam hal pekerjaannya,” kata Inspektur Cook.

Dia menyatakan polisi tidak khawatir tentang pembalasan pada tahap penyelidikan ini.

“Perhatian kami adalah menemukan pelaku dan menangkapnya. Itu yang jadi perhatian kami. Bahayanya bagi masyarakat. Dia jelas siap menggunakan senjata api untuk membunuh seseorang dan dia perlu ditahan,” jelasnya.

Seorang saksi pemilik toko roti mengatakan kepada ABC bahwa dia melihat mayat Ho sesaat setelah kejadian tersebut.

“Dia terbaring di lantai dengan bersimbah darah. Ada seorang wanita yang melakukan bantuan pernafasan padanya dan sekitar 10 menit kemudian polisi datang,” katanya.

TKP itu merupalan jalan arteri utama di pusat Bankstown di Sydney barat, dan ditutup untuk umum setelah serangan tersebut.

Several people pointing.
Petugas kepolisian NSW memeriksa TKP.

AAP: Dan Himbrechts

Simak beritanya dalam Bahasa Inggris di sini.