ABC

Seorang Nenek Kecam PM Tony Abbott dalam Wawancara Radio

Gloria, seorang warga Australia berusia 67 tahun, mendebat Perdana Menteri Tony Abbott dalam wawancara radio 774 ABC, Rabu (21/5/2014) pagi di Melbourne. Ia mengecam langkah pemerintah melakukan penghematan besar-besaran dalam APBN 2014.

Dalam tradisi politik Australia, seorang perdana menteri atau anggota kabinet lainnya secara rutin melakukan wawancara radio untuk berinteraksi dengan warga masyarakat.

Dalam wawancara yang dipandu wartawan ABC Jon Faine, PM Abbott mendapat kecaman dari penelepon bernama Gloria yang mengaku bekerja untuk "layanan telepon seks".

"Pak Abbott, saya ingin tanya apakah Anda ingin ibu atau nenek Anda berada dalam situasi seperti yang saya alami," tanya Gloria yang berasal dari daerah Warburton di luar Melbourne.

"Saya pensiunan berusia 67 tahun, dengan kondisi medis yang tidak terobati. Saya bisa bertahan hidup dengan penghasilan sekitar 400 dollar setiap dua minggu setelah dipotong biaya sewa rumah, dan saya harus bekerja di layanan telepon seks untuk bisa bertahan hidup," jelasnya.

"Hanya itu yang bisa saya lakukan," tambah Gloria.

Gloria mengatakan, ia menghitung-hitung pemotongan berbagai bantuan kesejahteraan sebagaimana tertuang dalam APBN 2014, akan menyebabkan ia harus menambah pengeluaran 850 dollar perbulan.

"Jadi, Pak Abbott, apa lagi yang harus saya hemat? Makanan, listrik, kayu bakar, hadiah natal atau hadiah ulangtahun bagi cucu saya?" tanya Gloria lagi.

"Atau kami harus mati saja supaya tidak menghalangi Anda?" tambahnya.

PM Abbott kemudian menjawab, "Gloria, saya sangat paham betapa kerasnya kehidupan Anda".

Mendapat jawaban seperti itu, Gloria langsung memotong, "Tapi Anda tidak perduli, bukan?"

Pemandu acara Jon Faine kemudian meminta Gloria untuk lebih "sopan" dan memberi kesempatan PM Abbott untuk bicara. Tapi Gloria lalu menjawab, "Saya tidak merasa senang dengan Anda, Pak Abbott. Kenapa harus sopan?"

Akhirnya sambungan telepon Gloria pun diputus untuk memberi kesempatan PM Abbott memaparkan jawabannya. Ia mengatakan, keputusan pemerintah untuk menghapuskan pajak karbon akan membantu secara finansial bagi warga Australia termasuk Gloria.

"Apa yang bisa saya lakukan adalah menghapuskan pajak karbon," katanya, "Jadi meskipun Anda harus mengeluarkan tambahan biaya 70 dollar untuk kunjungan ke dokter, meskipun harus membayar tambahan 80 sen untuk obat-obatan, namun dalam perhitungan uang kas, kondisi Anda akan lebih baik (akibat penghapusan pajak karbon)."

Kebijakan pajak karbon diimplementasikan oleh Pemerintahan Partai Buruh terdahulu, dan menurut versi Pemerintahan Koalisi sekarang ini, pajak tersebut telah menyebabkan kenaikan harga listrik dan gas.

Ikuti Kompetisi Belajar Bahasa Inggris di Australia gratis – Klik tautan berikut: https://apps.facebook.com/australiaplus