ABC

Seniman Australia Pamerkan ‘Vertigo’ ke Asia

Sebuah pameran yang menampilkan karya 10 seniman Australia digelar di Indonesia, Taiwan dan Korea tahun ini. Pameran yang bertajuk "Vertigo" ini akan mempertunjukkan kekacauan kehidupan modern melalui lukisan, video, kolase dan patung – yang terkadang bisa membuat kepala pusing.

Difasilitasi oleh Asialink Arts, pameran ini menggambarkan pencarian akan keseimbangan di dunia yang berjalan semakin cepat.

Direktur Asialink Arts, Lesley Alway, melihat "Vertigo" sebagai sebuah kesempatan yang unik bagi warga Taiwan untuk mendapatkan wawasan baru mengenai budaya visual Australia terkini.

"Pada saat di mana kita terhubung secara global dan mencari hubungan-hubungan tersebut, dialog mengenai bagaimana kita hidup dan membayangkan masa depan merupakan sebuah hal yang penting," tuturnya.

Kate Shaw, La-la-Land 2013  Image courtesy of the artist and Fehily Contemporary, Melbourne
Kate Shaw, La-la-Land 2013  Image courtesy of the artist and Fehily Contemporary, Melbourne

Claire Anna Watson, kurator  “Vertigo” mengatakan tujuan utama dari pameran ini adalah untuk membangung jejaring bagi para seniman dan kurator dari berbagai penjuru Asia.

"Kita lihat banyak manfaat di masa depan. Seniman mendapatkan lebih banyak kesempatan, kurator membangun jaringan baru yang bisa mengarah ke banyak kegiatan sesuai bidang mereka," jelasnya.

Watson juga menjelaskan alasan pemilihan judul pameran ini. "Vertigo merupakan sebuah konsep yang sering muncul di kehidupan kita sekarang ini," katanya.

"Saya tertarik untuk mendalami bagaimana kondisi manusia dipengaruhi oleh kehidupan yang serba cepat ini. Kita sangat sibuk melakukan banyak hal dan bisa sangat sulit untuk melangkah mundur dan mangambil nafas."

Bonnie Lane, Make Believe 2012   Image courtesy of the artist and Anna Pappas Gallery, Melbourne
Bonnie Lane, Make Believe 2012   Image courtesy of the artist and Anna Pappas Gallery, Melbourne

Untuk menciptakan suasana kekacauan dalam area pameran, Watson memilih karya-karya yang merefleksikan tekanan antara kontrol dan gerakan. "Tema pameran ini sangat universal dan menarik dan karya-karya yang ditampilkan juga mudah dipahami. Ada rasa cemas dan optimisme, bahkan humor dari berbagai karya ini," tambanya.

Alice Wormald, Untitled 2012  Image courtesy of the artist and Daine Singer, Melbourne
Alice Wormald, Untitled 2012  Image courtesy of the artist and Daine Singer, Melbourne

Audiens menyambut pameran dengan baik. Saat pembukaannya di Indonesia,Watson melihat hadirin berinteraksi dengan berbagai karya yang menurutnya sangat menyentuh dan mempengaruhi mereka.

Justine Khamara, Rotational Affinity, 2013  Photograph John Brash   Image courtesy of the artist and ARC ONE Gallery, Melbourne
Justine Khamara, Rotational Affinity, 2013  Photograph John Brash   Image courtesy of the artist and ARC ONE Gallery, Melbourne

Saat ini Vertigo bergerak di Taiwan. Watson berharap untuk terus membangun koneksi dengan wilayah ini dan berharap bisa membawa seniman-seniman Taiwan dan karya mereka ke Australia untuk menciptkan wacana dan kesempatan yang baru di antara mereka.

Tania Smith, Untitled (Refrain) 2013  Image courtesy of the artist
Tania Smith, Untitled (Refrain) 2013  Image courtesy of the artist

Vertigo akan digelar di Seoul, Korea Selatan dari 23 Juli sampai 27 Agustus di Galeri Seni POSCO.