Sebagian Diekspor ke Asia, Harga Gas di Australia Naik

Harga gas di kawasan timur Australia akan naik dan pasar Australia terpapar pada pasar internasional untuk pertama kalinya.

Australia akan melipat-tigakan produksi gasnya dalam beberapa tahun mendatang dengan proyek-proyek gas utama di Queensland memaksimalkan produksi.

Kendati produksi meningkat, harga domestik akan naik juga.

Sebagian besar gas baru yang dihasilkan oleh proyek-proyek Queensland akan diekspor ke Asia. Pasar Asia membeli dengan harga hampir tiga kali lipat dibandingkan dengan harga di Austraia saat ini.

Martin Jones dari Consumer Utility Advocacy Centre mengatakan, ini adalah bagian dari globalisasi ekonomi.

"Ekspor berarti kita perlahan-lahan mendekati harga internasional," katanya. "Ini sudah terjadi di industri-industri lainnya dan sekarang terjadi pada sektor gas dan sumber alam lainnya".

Dikatakannya, konsumen sebaiknya mulai memikirkan kembali tentang penggunaan gas dan beralih ke opsi lain seperti menggunakan listrik yang lebih efisien.

Negara bagian yang akan terkena dampaknya adalah Queensland, New South Wales, Wilayah Khusus Ibukota (ACT), Victoria dan Australia Selatan.

Penggunaan gas di Tasmania jauh lebih sedikit karena orang lebih suka pemanas listrik atau kayu bakar.

Australia Barat dan Wilayah Utara menggunakan sistem yang berbeda dari pesisir timur.

Prospek naiknya harga gas menimbulkan kekhawatiran bagi kalangan usaha kecil dan manufaktur yang sangat mengandalkan gas.

Dikhawatirkan akan terjadi PHK karena pengetatan biaya.