Rumah Bordil Kian Marak di Darwin

Di sebuah wilayah di Australia, prostitusi adalah hal yang legal, tetapi rumah bordil tak diperbolehkan berdiri. Namun, muncul tuduhan bahwa akhir-akhir ini bermunculan rumah bordil di beberapa kota karena hukum tak diterapkan dengan tegas.

Di Wilayah Utara Australia, pekerja seks hanya diperbolehkan bekerja sendiri atau bekerja untuk agen escort. Rumah bordil tidak diperbolehkan, begitu juga penawaran jasa terang-terangan di muka umum.

Industri seks wilayah tersebut diatur oleh Hukum tahun 2011 tentang Pengaturan Prostitusi.

Sebuah agen escort di Darwin mengatakan bahwa selama enam bulan terakhir banyak bermunculan rumah bordil di wilayah tersebut.

Nicole Ray, seorang agen booking, mengaku ia tahu ada sembilan rumah bordil yang beroperasi di kota Darwin dan Palmerston. Menurutnya, ini karena tidak ada yang mengawasi.

"Jadi tempat-tempat ini didirikan,dan tak ada yang bertindak," ucapnya.

Yang bertanggung jawab menginvestigasi dan menghukum pelanggaran hukum prostitusi wilayah tersebut adalah Kepolisian Wilayah Utara.

Komandan Layanan Khusus Richard Bryson mengatakan bahwa dari waktu ke waktu diadakan operasi dengan dipimpin oleh intelijen. Terkadang, operasi dilakukan bekerjasama dengan lembaga lain, seperti Departemen Imigrasi.

"Akhir-akhir ini tak ada penangkapan atau penjatuhan tuduhan terhadap tindakan-tindakan yang dilakukan di bawah hukum itu," ucapnya, "Statistik yang terkait insiden yang melibatkan pekerja seks tidak dicatat secara khusus, karena insiden tidak dikategorisasikan di bawah profesi seseorang."

Ray menyatakan ingin ada pengawasan yang lebih ketat dari polisi.

"Saya sudah lihat banyak [rumah bordil] baru dibuka," akunya. Bahkan, rumah-rumah bordil tersebut cukup terang-terangan mengiklankan diri mereka.