ABC

Reuni Dua Sahabat Lama Setelah 20 Tahun

Penulis Amerika, Alice Walker, dan musisi Aborigin, Archie Roach akhirnya bertemu kembali setelah 20 tahun tak berjumpa. Pertemuan keduanya terjadi di belakang panggung Festival Penulis Sydney di Gedung Opera kota itu.

Keduanya saling bertukar kado- Alice memberi Archie buku terbarunya, sementara Archie membalasnya dengan memberi kompilasi CD terbaru miliknya – dan ikatan di antara keduanya tampak semakin spiritual. Sebelumnya, mereka berdua hanya sempat bertatap muka beberapa kali.

“Saya mengaguminya tentu saja. Ini semua sangat spiritual, susah dijelaskan,” ujar Alice kepada ABC sebelum penampilannya dalam Festival Penulis tersebut.

Pembicaraan keduanya berangsur menyinggung satu sosok yang hadir bersama mereka 2 dekade lalu, yakni pasangan Archie sekaligus seorang seorang musisi, Ruby Hunter, yang meninggal 4 tahun lalu.

Sejak kepergian Ruby, Archie yang menetap di Melbourne ini menderita ‘stroke’ dan sedang dalam masa penyembuhan dari kanker paru-paru.

Alice meminta Archie tampil bersamanya di atas panggung dan memohon kepadanya untuk menyanyikan lagu favoritnya “Took the Children Away,” lagu Archie yang berkisah tentang masa kecilnya sebagai salah satu generasi Aborigin yang diambil paksa dari keluarga.

Alice adalah penyair dan penulis legendaris, perempuan berdarah Afrika-Amerika pertama yang memenangkan penghargaan ‘Pulitzer’, atas novel larisnya di tahun 1982 yang berjudul ‘The Colour Purple’. Novel tersebut akhirnya diadaptasi ke dalam sebuah film oleh sineas gaek, Steven Spielberg.

Seperti halnya Archie, masa kecil Alice di sebuah perkebunan di negara bagian Georgia sebagai anak termuda dari 8 bersaudara, sarat dengan kekerasan dan rasisme.

Reuni bersejarah

Dalam penampilannya di panggung Festival Penulis Sydney, Alice juga menceritakan kekecewaanya pada keterbatasan politik kepresidenan Barack Obama. Ia menulis surat terbuka kepada Obama ketika suami Michelle tersebut terpilih pertama kali, seraya menyebut Presiden keturunan Kenya itu dengan sebutan “Saudaraku Obama.”

“Melihatmu berada di tempat yang menjadi hakmu, semata-mata karena kebijaksanaan, stamina dan karaktermu…adalah sebuah penyejuk bagi pejuang harapan yang letih, karena cita-cita yang dulunya hanya sebatas mimpi,” lanjutnya dalam surat terbuka itu.

Ketika salah seorang penonton bertanya kepada Alice apa yang akan ia tulis kepada Obama saat ini, ia menjawab “Saya akan memberitahunya untuk ‘pergi’.”

Dalam panggung yang sama, Archie meminta Alice untuk menyanyikan lagu permintaan Alice bersama-sama disusul dengan lagu kedua yang bertema ballad “We Won’t Cry.”

Penampilan kedua sahabat ‘spiritual’ tersebut di atas panggung mendapat sambutan hangat dari para penonton.

Ikuti Kompetisi Belajar Bahasa Inggris di Australia gratis – Klik tautan berikut: https://apps.facebook.com/australiaplus