ABC

Profesi Unik di Australia, Jadi Fotografer Kematian

Menjadi fotografer untuk acara pernikahan, ulang tahun, atau perayaan lainnya mungkin sudah biasa. Tapi bagaimana menjadi fotografer untuk acara kematian?

Saat masih menjadi perawat di Ruang Perawatan Intensif, atau ICU di Rumah Sakit Ibu dan Anak di Adelaide, melihat pasienFoto: ABC Adelaide, Brett Williamson.
Foto: ABC Adelaide, Brett Williamson.
yang meninggal adalah hal yang biasa bagi Helen Roberts. 

"Saya selalu tertarik untuk merawat dan menangani anak-anak yang sakit keras, kemudian meninggal," ujar Helen yang menekuni profesinya selama 25 tahun. 

Di saat-saat menjelang akhir karirnya, Helen kemudian tertarik untuk menggabungkan profesinya dengan bidang fotografi.

Ia kemudian menjadi relawan fotografer di sebuah organisasi yang menyediakan layanan untuk mengabadikan kematian bayi-bayi dan anak-anak di bawah 16 tahun.

"Saya kemudian mulai berpikir… bahwa kita tidak terlalu banyak membicarakan soal kematian," ujarnya.

Menurutnya kita sudah terbiasa untuk mengabadikan hampir semua aspek dalam kehidupan kita, mulai dari foto yang dimakan, kopi, foto diri atau selfie di lokasi-lokasi ternama, tetapi jarang ada yang mengabadikan momen dari akhir kehidupan.

"Kisah kehidupan akhir manusia menjadi hilang," katanya.

Mengabadikan momen-momen upacara pemakaman bukanlah hal yang biasa dilakukan di Australia, tetapi menurut Helen ada banyak memori penting yang perlu diabadikan. Tujuannya agar keluarga yang ditinggalkan bisa selalu ingat dan 'mengunjungi' memori itu kapan pun.

"Ada banyak hal penting untuk dirayakan, diingat, dibagikan, dan mungkin bisa membantu beberapa orang saat berduka dengan melihat upacara pemakaman sebagai salah satu 'perayaan terakhir dalam kehidupan'," ujarnya.

Saat berduka, mungkin pula ada beberapa hal yang luput dari perhatian kita.

"Kita lupa siapa saja yang datang, dan ketika melihat foto akan menemukan, 'wah, ada yang terbang langsung dari Inggris ke acara pemakaman bapak, saya lupa soal ini," ujarnya.

Helen juga berpendapat dengan mengabadikan momen terakhir dari sebuah kehidupan akan mengingatkan dan menyadarkan bahwa kehidupan adalah sebuah roda yang berputar, dan pada akhirnya semua akan meninggalkan dunia ini.

Helen mengaku pentingnya mengabadikan momen-momen terkahir kehidupan seseorang. Koleksi Pribadi