Posting Foto Wanita Jogging Telanjang, Partai Olahraga Dituntut Minta Maaf

Partai Olahraga Australia dituntut meminta maaf  karena telah mengunggah foto perempuan tengah berlari (jogging) sambil bertelanjang dada di akun Facebook partai tersebut. Kelompok pembela hak perempuan menyebut foto itu menjijikan dan tidak pantas diunggah oleh seorang calon anggota senat federal.

Foto kontroversial itu diunggah bersama dengan anekdot mengenai perempuan di foto tersebut yang digambarkan “menggairahkan’ dan ‘gadis belia’, yang tengah berlari dengan tulisan di lehernya berbunyi, “Tangkap saya, Anda boleh memiliki saya”.

Wayne Dropulich dari Partai Olahraga Australia terpilih sebagai anggota senat para tahun 2013 dalam pemilu federal 2013, sebelum penghitungan di Australia Barat dibatalkan karena ada kertas suara yang hilang.

Partai itu kemudian mengajukan lagi calonnya termasuk, Dropulich, dalam pemilihan anggota senat Australia Barat pada pemilu 5 April mendatang.

Saat ini sedang berlangsung pemungutan suara awal di 50 lokasi pemungutan suara yang dibuka di Perth dan juga di sejumlah daerah.

Direktur lembaga Fair Agenda, Rebecca Wilson mengatakan materi kampanye Partai Olahraga di Facebook itu bermasalah.

"Tidak ada yang ingin melihat wanita telanjang di akun Facebook mereka ketika mereka hendak belajar mengenai politik,” kata Wilson.

Postingan di Facebook itu digambarkan sebagai orang yang sukses turun berat badannya dengan cara mengejar dua orang yang menggunakan tanda, salah satunya digambarkan sebagai sosok yang sangat menggairahkan, seorang gadis atletik berusia 19 tahun tanpa busana kecuali sepasang sepatu olahraga.

Materi kampanye itu juga menggambarkan bagaimana seorang laki-laki bisa secara dramatis turun berat badannya ketika dia mengejar seorang homoseksual pria berotot yang juga tanpa busana kecuali sepatu olahraga berwarna pink dengan tulisan di lehernya berbunyi “Jika berhasil ku tangkap, kau milikku’.”

ABC telah menghubungi Dropulich untuk menanggapi berita ini.

Sementara itu Fair Agenda yang geram dengan materi kampanye itu mulai mengedarkan petisi online yang mendesak Partai Olahraga menghapus postingan itu dan meminta maaf.

“Iklan itu sangat bodoh dan menjijikan dan merupakan kemunduran,”kata Wilson dari Fair Agenda.

"Saya sangat terkejut bagaimana bisa seorang calon senat federal bisa memposting materi seperti itu. dan tampak sangat tidak pantas dilakukan orang yang hendak meminta dukungan warga tapi memperlakukan perempuan seperti itu.