ABC

Peter Hore, Si Pengacau Acara Publik di Australia

Peter Hore (54 tahun) si "hama pengacau" kembali berulah dalam salah satu event publik di Australia. Jumat (4/4/2014) pagi, pria penderita schizophrenia ini, tiba-tiba muncul di gedung pemeriksaan Komisi Anti Korupsi (ICAC) di Sydney, dan "berhasil" membuyarkan proses pemeriksaan suatu kasus korupsi.

Hore pertama kali disebut sebagai "hama pengacau" (serial pest) oleh media lokal di tahun 1997 setelah masuk ke lapangan saat pertandingan penyisihan piala dunia antara Iran melawan Australia.

Selain event olahraga, Hore juga pernah mengacaukan upacara pemakaman pesohor Michael Hutchence serta pelatih kuda TJ Smith.

Dalam sejumlah kesempatan, Hore mengakui sebagai reinkarnasi Jesus, Notradamus, dan bahkan pernah mengaku sebagai agen rahasia. Kepada ABC di tahun 1998, Hore pernah mengaku, "saya memiliki pikiran sebagai pembunuh berantai".

Kali ini, ia kembali berulah. Saat itu, ICAC sedang melanjutkan pemeriksaan kasus dugaan korupsi yang melibatkan perusahaan air minum Australian Water Holdings (AWH), ketika Hore muncul dari ruang pengunjung.

Baru saja pemeriksaan dimulai kira-kira satu jam, Hore tiba-tiba meneriaki salah seorang komisioner ICAC, Megan Latham.

"Kawan saya dibunuh orang. Jangan serang saya, saya Peter Hore, si hama pengganggu," ujarnya berteriak.

Sedikitnya enam orang petugas harus turun tangan mengamankan Hore dan membawanya keluar ruangan.

Ia kini berada dalam penanganan polisi, namun belum diketahui apakah Hore akan dituntut atas perbuatannya itu.