ABC

Perusahaan Bus Didakwa Karena Menabrak Jembatan

Sebuah perusahaan bus di Melbourne telah dikenai dakwaan ketika salah satu bus mereka menabrak jembatan kereta yang memang rendah di South Melbourne yang menyebabkan belasan orang mengalami luka-luka.

Perusahaan bus Bacchus Marsh Coaches, dan dua staf perusahaan tersebut telah dikenai dakwaan melakukan pelanggaran sesuai dengan UU Keselamatan Bus.

Bila dinyatakan bersalah, perusahaan itu bisa dikenai denda maksimal $ 1,4 juta (sekitar Rp 14 miliar), dan juga masing-masing individu $ 285 ribu (sekitar Rp 2,8 miliar).

Sopir bus dan 11 penumpang dibawa ke rumah sakit ketika bus carteran, yang tingginya 3,8 meter menghantam jembatan yang tingginya hanya 3 meter di Montague Street di South Melbourne tanggal 22 Februari 2016.

Empat dari lima penumpang tersebut mengalami luka-luka serius termasuk patah tulang, dan satu orang diantaranya harus dirawat di UGD selama tiga hari.

Petugas membantu korban dari bus yang menabrak jembatan
Petugas membantu korban dari bus yang menabrak jembatan

Twitter: Metropolitan Fire Brigade

Badan Keselamatan Transportasi Victoria (TSV) mengatakan perusahaan bus tersebut dan pengemudinya ‘seharusnya tahu resikonya melewati jembatan yang tidak tinggi, dan pasti berusaha mengurangi resiko mengalami kecelakaan.”

Sejak itu, TSV mengatakan bahwa perusahaan sudah mengambil tindakan ‘pencegahan’ namun ketika kecelakaan terjadi, tindakan pencegahan tersebut tidak ada dalam aturan perusahaan.

Kasus ini akan disidangkan di Pengadilan Magistrat Melbourne dalam waktu dekat.

Jembatan Montague St ini memang sudah lama menjadi masalah karena sering banjir ketika terjadi hujan lebat dan sering ditabrak oleh truk.

Bulan Mei tahun lalu, Vicroads, pihak pengelola jalan di Victoria memasang alat pengingat yang digantungkan sehingga bila alat itu terkena maka artinya kendaraan tidak akan bisa melewati bawah jembatan tersebut dengan aman.

Lihat beritanya dalam bahasa Inggris di sini