Perombakan Kabinet di Australia Tidak Mengejutkan

Perdana Menteri Australia Tony Abbott mengatakan terbuka dengan kemungkinan adanya perombakan kabinet, hal yang menurut Menteri Sosial Scott Morrison bukanlah hal yang mengejutkan.

Hari Senin (7/9/2015) adalah bertepatan dengan tahun kedua masa pemerintahan pimpinan PM Abbottt, dan terjadi menjelang pemilihan sela di Canning (Australia Barat) dan juga adanya kekecewaan di sebagian kalangan partai mengenai kinerja Menteri Perbendaharaan Negara (Treasurer) Joe Hockey.

"Saya tidak pernah menutup kemungkinan perombokan kabinet, karena merupakan hal yang biasa, apalagi menjelang akhir tahun," kata Abbottt kepada media setempat, hari Minggu malam.

"Namun semua menteri melakukan pekerjaan mereka dengan baik. Saya kira terutama menteri-menteri senior tampil bagus."

Scottt Morisson sudah disebut sebagai menteri yang paling bagus kerjanya, dan disebut-sebut berpeluang menjadi Treasurer.

Tony Abbott (kanan) mengatakan Joe Hockey (kanan) akan tetap pada posisinya. (AAP: Lukas Coch)

Morrison mengatakan Perdana Menteri Abbott sudah memberikan aba-aba mengenai kemungkinan perombakan kabinet.

"Dia jelas sekali sudah mengatakan kemungkinan tersebut selama beberapa waktu." kata Morrison kepada Macquarie Radio.

Beberapa anggota pemerintahan mengatakan bahwa Bendahara Negara Joe Hockey sejauh ini gagal menjual pesan ekonomi pemerintah, dan mendesak agar dia dipecat atau dipindahkan mengurusi kementerian lain.

Namun PM Abbott mengatakan bahwa Hockey akan tetap berada di posisinya.

"Ya, itulah yang saya perkirakan." kata PM Abbott kepada Channel Seven.

"Karena Joe bertanggung jawab bersama saya dan kabinet, dalam membuat anggaran tahun lalu, yaitu anggaran penghematan, anggaran yang sulit namun diperlukan untuk penghematan."

"Dia juga bertanggung jawab atas anggaran tahun ini untuk menumbuhkan kepercayaan."

Hockey sendiri menepis adanya laporan bahwa Menteri Luar Negeri Julie Bishop telah berbicara dengan PM Abbott untuk mengganti Jockey.

"Itu hanya gosip dan saya memfokuskan diri mengerjakan tugas saya sebagai Bendahara, yang bertugas memperkuat landasan bagi pertumbuhan lebih besar bagi perekonomian Australia, dan kesempatan bagi Australia untuk mendapatkan pekerjaan."

Julie Bishop mengatakan Hockey melakukan pekerjaannya dengan baik.

"Saya sudah berulang kali mengatakan Joe Hockey menjalani salah satu tugas paling sulit di Australia, dia harus mengurusi situasi keuangan terburuk yang diwariskan oleh pemerintah sebelumnya."

"Partai Buruh menghancurkan anggaran, menghancurkan surplus dan sekarang kita mewarisi utang dan defisit dalam jumlah besar, dan saya kira Joe melakukan pekerjaan dengan baik." kata Bishop.