ABC

Perawat di Sydney Ini Ambil Gambar Pasien yang Sedang Dibius

Seorang guru wanita di Sydney menyatakan sangat kecewa karena saat dia menjalani operasi tahun lalu, seorang perawat mengambil foto dirinya ketika dalam keadaan dibius. Namun perawat tersebut ternyata tidak melanggar hukum apa pun di negara bagian New South Wales.

Dalam operasi rutin tersebut, Breanna (bukan nama sebenarnya) merasa lega setelah dokter mengatakan bahwa dia tidak mengidap kanker.

Namun dokter di Rumah Sakit Swasta Norwest tersebut mengatakan hal lain yang mengejutkan bahwa seorang perawat mengambil gambar dirinya dalam keadaan dibius.

"Ketika itu saya merasa bahwa dunia saya seperti akan meledak. Saya merasa sedih dan kecewa bahwa foto itu akan menghancurkan hidup dan karir saya dan anak saya akan bisa melihatnya," kata Breanna kepada ABC.

Dan hal yang kemudian membuatnya lebih marah adalah bahwa tidak ada hal yang bisa dilakukan untuk mencegah hal tersebut terjadi.

Dokter Breanna' mengatakan perawatnya mengambil foto ketika dia sedang dibius.(Fairfax Media: Louise Kennerley)
Dokter Breanna’ mengatakan perawatnya mengambil foto ketika dia sedang dibius.(Fairfax Media: Louise Kennerley)

 

Ternyata di negara bagian New South Wales, tidak ada peraturan yang melindungi pasien dari hal seperti itu.

"Saya adalah guru IT. Saya tahu kemungkinan foto seperti ini bisa muncul di internet dan kemudian tersebar kemana-mana," katanya lagi kepada ABC. "Foto itu mengenai diri saya dalam keadaan telanjang di meja operasi."

Menurut UU di NSW, adalah tindakan kriminal mengambil foto bagian pribadi seseorang dengan maksud mendapatkan kepuasaan seksual dari tindakan tersebut. Namun dalam kasus Breanna, hal tersebut tidak terjadi.

Menurut Fiona McLay, yang bertindak sebagai pengacara Breanna,  ada masalah besar dalam peraturan hukum pidana di NSW. "Kekhawatiran Breanna adalah bahwa pasien lain akan mengalami hal yang sama." kata McLay.

"Peraturan di NSW harus diselaraskan dengan peraturan di Victoria dan Queensland dimana merupakan tindakan kriminal mengambil foto alat vital seseorang tanpa persetujuan mereka, dimana mereka seharusnya harus mendapatkan perlindungan pribadi," tuturnya.

Setelah diambil, foto tersebut diperlihatkan kepada dua perawat lain, yang kemudian memberitahu manajemen rumah sakit.

Perawat yang bersangkutan dipecat oleh RS Norwest dan perilakunya dilaporkan ke Dewan Perawat dan Kebidanan NSW.

Perawat tersebut kemudian meminta maaf dan berjanji tidak akan melakukan lagi tindakannya, namun si perawat tetap boleh melanjutkan kerjanya tanpa batasan dan pengawasan. "Dia sekarang bekerja di sebuah ruang operasi di sebuah rumah sakit di Sydney," kata Breanna.

Breanna tidaklah bermaksud mencari kompensasi namun kecewa dengan tindakan rumah sakit yang masih mempekerjakan perawat tersebut.

Majelis Tinggi Parlemen NSW sekarang sedang mengkaji masalah tersebut untuk melihat apakah hukum yang ada sekarang sudah cukup untuk melindungi hak privasi seorang pasien.