ABC

Perangi Nelayan dan Imigran Ilegal, Polisi NT Miliki Armada Kapal Patroli $2.7 Juta

Kepolisian NT memperingatkan para nelayan nakal dan penyelundup narkoba, kalau pihaknya sekarang memiliki peluang lebih besar untuk menangkap aksi mereka setelah memiliki sederet armada kapal patroli baru.

 

Sembilan buah kapal patroli senilai $2.7 juta atau sekitar Rp28 miliar akan segera dikirimkan ke markas kepolisian di sejumlah kawasan terpencil di kawasan NT.
 
Kepala Menteri NT, Adam Giles dan Polisi NT John McRoberts menginspeksi kapal-kapal yang akan segera di operasikan.
 
"Pemerintah NT berkomitmen memberikan polisi peralatan yang mereka butuhkan untuk menjaga keamanan masyarakat dan ke-9 kapal patroli berkelas dunia ini akan menjadi kekuatan penting bagi armada polisi air," kata Giles.
 
"Warga yang menghabiskan libur natalnya di pantai boleh tenang karena polisi kami sekarang telah dilengkapi dengan peralatan yang sangat baik untuk menangani setiap masalah yang mungkin timbul."
 
"Perahu ini akan memungkinkan mereka bergerak lebih cepat, dan  dan memberikan respon yang lebih dapat diandalkan dalam keadaan darurat, serta merupakan alat transportasi yang lebih aman untuk Polisi Air kita.
 
"Sebuah tinjauan baru-baru ini mengidentifikasi kebutuhan yang perlu dilengkapi oleh kepolisian NT berupa kapal baru yang dapat beroperasi di sepanjang Teritorial Utara yang terentang 10.000 kilometer garis pantai dan memenuhi persyaratan keselamatan nasional yang baru."
 
Armada ini mencakup kapal Naiad dengan panjang 11,3 meter yang didanai oleh Pemerintah Wilayah, dan delapan kapal Stabicraft Super Cab berukuran panjang 6,9 meteryang dibeli menggunakan dana Perjanjian Kemitraan Nasional Menutup Gap antara pemerintah NT dan pemerintah Federal.
 
Kedua kapal ini dirancang dan diproduksi di Selandia Baru.
 
Juru bicara pemeritah mengatakan kontrak pengadaan kapal-kapal itu telah ditenderkan.
 
Polisi McRoberts mengatakan kapal-kapal itu dapat meningkatkan kapabilitas polisi air di NT di sejumlah kawasan penting.
 
"Kapal-kapal ini akan menambah tingkat pengawasan polisi NT  di Perairan Teritori  guna memastikan penataan dan penegakan hukum dari UU Perikanan dan UU lainnya," katanya.
 
"Kapal baru akan meningkatkan deteksi dan upaya pencegahan penyelundupan yang kami lakukan di laut  dan sungai berupa zat terlarang seperti alkohol dan obat-obatan untuk masyarakat terpencil.
 
"Kemampuan kapal baru ini juga akan mengurangi waktu respon untuk pencarian dan penyelamatan di laut dan memudahkan kami menemukan korban yang selamat dari kecelakaan laut."
 
Dia mengatakan kapal ini juga dapat menyediakan titik kontrol terdepan di perbatasan perairan nasional, termasuk dalam mendeteksi imigran ilegal, kegiatan kontra-terorisme dan menangani insiden laut berisiko tinggi".
 
Kapal Naiad ini akan diposkan selamanya di Darwin, sementara 8 kapal Stabicraft Super Cab akan diparkir di stasiun polisi  Wadeye, Pirlangimpi, Maningrida, Galiwinku, Nhulunbuy, Alyangula, Borroloola dan Ngukurr.
 
Pemerintah NT mengatakan kapal itu diharaokan sudah akan tiba di stasiun baru mereka pada akhir tahun ini.