Penyewaan Sepeda oBike Tinggalkan Melbourne
Pemandangan sepeda kuning di atas pepohonan dan ditinggalkan di sungai akan berlalu dari Melbourne, setelah oBike mengumumkan akan meninggalkan skema penyewaan yang bermasalah.
Perusahaan berbasis di Singapura itu memperkenalkan layanan penyewaan sepeda tanpa dok di Melbourne setahun yang lalu, bersaing dengan Melbourne Bike Share, yang mengharuskan pengendara untuk mengambil dan mengembalikan sepeda di dok-dok yang tersebar di sekitar kota.
Tetapi sepeda kuning yang khas dengan cepat menjadi masalah saat orang membuangnya di jalan dan jalan setapak.
Sepeda lainnya dibuang ke saluran air, termasuk Sungai Yarra, ditemukan di pohon dan di atap, dan diubah menjadi seni jalanan.
Walikota Sally Capp mengatakan Kota Melbourne sekarang bekerja dengan perusahaan untuk memindahkan sepeda.
Dia menyarankan orang untuk berhenti menggunakan layanan ini.
Capp mengatakan oBike tidak memberikan alasan meninggalkan Melbourne.
Dia mengatakan perusahaan telah mencoba untuk mematuhi nota kesepahaman (MOU) yang ditetapkan oleh dewan untuk mengatur skema, tetapi ada rintangan.
“Saya pikir apa yang membuatnya sangat sulit bagi semua orang yang terlibat adalah perilaku pengguna oBike, [itu] benar-benar menambahkan tingkat kesulitan untuk masalah ini berjalan,” katanya.
Twitter: Anton Wintergerst
Bulan lalu, Environment Protection Authority (EPA) mengungkapkan tenggat waktu yang lebih ketat bagi perusahaan untuk membersihkan sepeda yang dibuang atau rusak, mengancam denda besar jika tidak melakukannya.
Di bawah peraturan baru, sepeda yang membuat bahaya perlu dipindahkan dalam waktu dua jam, dan yang membuat berantakan di jalan dalam jumlah yang berlebihan harus hilang dalam 24 jam.
Perusahaan juga punya 24 jam untuk memindahkan sepeda yang rusak atau dirusak, 48 jam untuk sepeda dalam “situasi yang tidak pantas” seperti naik ke pohon atau di atap, dan tujuh hari untuk mengumpulkan sepeda di saluran air.
ABC News: James Oaten
Kota Melbourne juga diberi kekuatan untuk mendenda $ 3,000 setiap kali oBike gagal mematuhi.
Perusahaan memiliki waktu hingga 13 Juni untuk mengejar perubahan aturan.
“Itu berarti bahwa operator perlu kembali dan memahami implikasinya untuk kasus bisnis mereka,” kata Capp.
“Tetapi tentu saja peraturan yang telah diberlakukan sangat terfokus pada keselamatan pengendara sepeda dan keselamatan orang-orang yang bergerak di sekitar kota.”
CEO EPA Nial Finegan mengatakan tindakan keras itu disebabkan oleh “ketidakmampuan oBike untuk meyakinkan EPA bahwa mereka bisa, atau akan, mengelola masalah ini dengan tidak adanya Pemberitahuan hukum.”
“Pihak berwenang menanggapi teknologi mengganggu yang telah menjadi gangguan, merusak pemandangan dan bahaya bagi keselamatan orang,” katanya.
Pada bulan Oktober tahun lalu oBike menandatangani perjanjian resmi dengan Dewan Kota Melbourne, Yarra, dan Port Phillip untuk meningkatkan keamanan dan kemudahannya, tetapi pada saat itu mengaku tidak dapat menjamin sepeda bisa diparkir dengan benar.