Pengiriman Roti Tempo Doeloe dengan Gerobak Berkuda

Sebelum ada belanja online, pasar Minggu, atau punya mesin pembuat roti di rumah, masyarakat daerah Palmyra dan sekitarnya di Australia Barat memperoleh roti segar yang dikirim lewat gerobak berkuda.

_{Gerobak berkuda milik H. Miller & Sons yang tutup tahun1976. Nama kudanya Barney.(Foto: State Library of WA)}

Ini adalah perusahaan roti yang dioperasikan oleh H. Miller and sons, mulai buka di Baal Street, Palmyra, tahun 1935 dan asilnya bernama Sunlight Bakery.

_{Bakery di tahun1988, ketika restorasi dimulai. (Foto: Melville Historical Society)}

"Bakery Miller sangat terkenal di daerah tersebut, dan mereka memiliki alat pembuat roti di Palmyra, Bicton dan East Fremantle, semua dilakukan dengan kuda gerobak," kata Richard Offen dari Heritage Perth.

_{Miller's Bakehouse Museum di Palmyra yang sekarang. (Foto: Emma Wynne)}

Sementara daerah ini berkembang, para pembuat roti lainnya ikut menjual roti di daerah tersebut, tetapi pada awal Perang Dunia II, pemerintah menerapkan langkah-langkah perencanaan tenaga kerja.

"Hasil penerapan itu menetapkan bahwa hanya satu pembuat roti yang ditunjuk untuk masing-masing daerah, penetapan itu disebut zonasi roti, dan Millers mendapatkan daerah ini."

Setelah perang, banyak toko roti yang lebih besar mengambil-alih perusahaan yang lebih kecil, dan pada tahun 1951, roti yang diiris dan dibungkus diperkenalkan ke Australia Barat, tapi Millers terus memproduksi roti gaya lama.

Melville History Society, yang kini menangani toko roti tersebut sebagai museum, mencatat bahwa 'pada tahun 1970, tanpa pembaharuan besar dalam metode produksi, pembakaran di tempat menjadi tidak berkembang.'

"Millers menjalankan perusahaan mereka selama beberapa tahun lagi, dengan membeli roti dan mengirimkannya ke sekitar daerah tersebut."

Bisnis itu tutup untuk selamanya di tahun 1976, dan di tahun 1988, kota Melville merestorasi bangunan itu menjadi proyek peringatan setengah abad.

"Ini kemudian menjadi kantor pusat Melville History Society, dan mereka membuat museum rumah bakar roti kecil ini," jelas Richard Offen.

"Banyak orang di daerah ini masih ingat akan gerobak roti milik Millers tersebut, yang dihela kuda yang bernama Barney," katanya.
 

_{Bakery Miller kini menjadi museum dikelola oleh Melville Historical Society. (Foto: Emma Wynne)}

Museum ini kini buka setiap hari Minggu, dan terdaftar sebagai 'warisan negara bagian', yang digambarkannya sebagai 'contoh langka dari rumah pembakaran roti penduduk pekerja yang dibangun tahun 1930an di kota Perth di Australia.'

_{Alat pembakar roti di museum (Foto: Emma Wynne)}