Pengiriman Buah dan Sayur Segar dari Perth ke Bali Segera Terwujud

Namun maskapai Garuda Indonesia telah mengumumkan, pihaknya akan memulai penerbangan tiap hari dari Perth ke Denpasar dengan pesawat yang mampu membawa produk-produk segar itu.

Layanan pesawat dengan tipe Airbus A330-330 disiapkan untuk mampu membawa produk seberat 15 ton per penerbangan.

Dengan durasi penerbangan yang hanya memakan waktu 3.5 jam, layanan ini diharapkan menyediakan peluang bagus bagi para produsen.

Salah satu produsen di Australia Barat, Gavin Foord, mengatakan, hal tersebut adalah kabar baik bagi industri hortikultura di wilayahnya.

“Salah satu yang mereka lakukan adalah memberikan waktu tempuh yang pendek bagi rantai pasokan kami ke Bali. Sebelumnya, kami tak mampu mengirim produk dengan volume yang besar,” jelasnya.

Gavin mengungkapkan, tentu saja rencana ini masih dini, namun sudah ada pembicaraan dengan pihak Garuda.

“Mereka sangat senang bahwa kami sangat tertarik untuk memanfaatkan layanan baru ini,” ujarnya.

Pasar untuk layanan baru ini masih dijajaki di Bali. Meski demikian, Gavin mengutarakan, ia berharap pasar tersebut hanya akan menginginkan produk-produk premium atau berkualitas tinggi.

“Pengiriman akan diisi dengan produk-produk segar yang tak tahan lama karena ongkosnya tak akan murah. Produk-produk dari Australia Barat susah untuk bersaing dengan produk tetangga kami di utara dalam urusan harga,” rincinya.

Gavin menuturkan, industri holtikultura di wilayahnya masih belum paham akan biaya pengangkutan langsung tersebut.

Ia berujar, para produsen di Australia Barat tertarik dengan pengiriman langsung itu, jika ada potensi profit.

“Saya sudah berbicara ke sejumlah orang dan ada cukup ketertarikan, dengan harga produk yang mahal, yang benar-benar segar dan premium,” sambungnya.