Penerbangan Maskapai Australia Kembali Normal Pasca Erupsi Gunung Kelud
Penerbangan dari Australia ke AsiaTenggara sebagian besar telah kembali normal, setelah sebelumnya sempat ditunda menyusul meletusnya Gunung Kelud di Indonesia yang menyemburkan asap abu vulkanik dan pasir hingga 17 kilometer ke udara.
Maskapai Virgin, Qantas dan Jetstar sempat membatalkan penerbangan mereka ke Bali dan Jakarta, begitu juga ke Thailand dan Singapura menyusul erupsi gunung yang terletak di Pulau Jawa yang menyebabkan daerah-daerah di radius 500 kilometer ditutupi abu vulkanik.
Pembatalan penerbangan ini dilakukan sebagai langkah pencegahan setelah sebelumnya sejumlah penerbangan melaporkan asap abu dari letusan Gunung Kelud sempat masuk ke dalam kabin pesawat ketika melintasi kawasan erupsi.
Jadwal penerbangan sebagian besar maskapai saat ini sudah kembali normal, namun maskapai Virgin menyatakan seluruh penerbangannya ke Kepulauan Cocos tetap dibatalkan hari ini.
Bandara udara kembali dibuka
Sementara itu otoritas Indonesia menyatakan tiga bandara di Indonesia telah kembali dibuka, namun empat bandara lainnya masih tetap ditutup. akibat letusan Gunung Kelud.
"Bandara di Kota Malang, Jawa Timur dan Cilacap serta Semarang di Jawa Tengah telah kembali dibuka,” kata Jurubicara Kementerian Transportasi, Bambang Ervan.
"Tidak ada masalah dengan penerbangan sekarang, kami saat ini tengah mengevaluasi statis dari bandara lainnya.” tambahnya.
Ervan juga mengatakan bandara udara du Bandung, Surabaya diharapkan bisa dibuka pada Hari Sabtu petang, sementara bandara Solo kemungkinan baru bisa difungsikan kembali pada Senin dan begitu juga dengan Bandara Yogyakarta kemungkinan baru bisa dibuka pada tanggal 18 Februari.
Dirjen Perhubungan Udara dari Kementerian Transportas, Herry Bakti mengatakan pihaknya akan terus memantau pergerakan asap abu gunung kelud melalui satelit.
"Kami diberitahukan oleh Badan Vulcaology pagi ni kalau tampaknya tidak aka nada lagi erupsi yang besar. Jadi sepertinya seluruh penerbangan sudah aman untuk bisa kembali terbang,” katanya.
Tujuh airport yang melayani rute internasional di Surabaya, Yogyakarta, Solo dan Bandung terpaksa ditutup pada Jum’at kemarin karena asap abu vulkanik pekat menutupi kawasan di sekitar Jawa Timur.
"Berdasarkan data verifikasi, lebih dari 76 ribu orang telah dievakuasi dari 5 kota di sekitar Gunung Kelud dan sekitar 200 ribu penduduk terdampak,” kata Sutopo Nugroho dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana Indonesia.
BNPB juga melaporkan sedikitnya 3 warga tewas dan 2 lainnya tewas tertimpa bangunan yang roboh karena tidak kuat menahan timbunan abu vulkanik.
Gunung Kelud terletak 90 kilometer sebelah selatan Surabaya dan merupakan satu dari 130 gunung api aktif di Indonesia yang terletak di lempeng gunung api di sekitar Lautan Pasifik yang dikenal dengan sebutan Ring of Fire.