ABC

Penemuan Sel Kekebalan Tubuh Bisa Cegah Diabetes Tipe 1

Para peneliti yakin mereka telah membuat terobosan yang bisa membantu mencegah diabetes tipe 1, setelah berhasil mengamankan sel imun di organ yang tepat.

Para peneliti mengatakan, penemuan terbaru ini akan membantu pencegahan dan penyembuhan dari penyakit gula ini.
Tim penelitian dari Institut Penelitian Medis St. Vincent di Melbourne berhasil mengisolasi sel imun atau sel kekebalan di pankreas seorang pendonor organ yang menderita diabetes tipe 1.

Diabetes tipe 1 muncul ketika sel kekebalan tubuh secara salah merusak sel pankreas yang memproduksi insulin.

Para peneliti mengatakan, hingga saat ini, belum diketahui komponen sel produsen insulin mana yang dibidik sel kekebalan tubuh.

Penemuan ini diharapkan akan membantu para peneliti manipulasi sistem kekebalan tubuh untuk mencoba menemukan metode penyembuhan.

Dr. Stuart Mannering, seorang peneliti, telah menamai penemuan ini dengan sebutan ‘kemenangan’.

“Apa yang sudah berhasil kami lakukan untuk pertama kalinya adalah melihat sel-sel imun yang bersembunyi di bagian tubuh, tempat di mana insulin diproduksi, yang berbentuk menyerupai pulau di pancreas seseorang. Jadi bila membunuh sel produsen insulin adalah tindakan yang salah, kami telah mencoba untuk mengamati sel imun mana yang berada di lokasi itu dan apa yang mereka lakukan,”jelasnya.

Dr. Stuart mengatakan, mereka telah mencurigai bagaimana pola interaksi sel dari studi genetik sebelumnya, namun belum pernah mampu mempelajarinya secara detil.

“Kami telah mengetahuinya dari studi mengenai potongan jaringan yang dirembeskan sel imun ke bagian tubuh di mana insulin diproduksi, namun ini adalah pertama kalinya kami berhasil membuat mereka hidup lalu kemudian mempelajari fungsi mereka,” tuturnya.

Penemuan ini akan membantu upaya penyembuhan

Menurut lembaga ‘Diabetes Australia’, serangan diabetes tipe 1, yang seringkali disebut sebagai diabetes dini, biasanya muncul pada orang-orang berusia di bawah 30 tahun walau pada dasarnya bisa muncul pada usia berapa saja.

Sekitar 120.000 warga Australia telah didiagnosa menderita diabetes tipe 1 dan penyebab pastinya belum diketahui.

Diabetes ini berbeda dengan diabetes tipe 2, yang memiliki sejumlah faktor resiko yang telah dikenali jelas seperti kelebihan berat badan atau obesitas, diet yang salah dan kurangnya olahraga, dan merupakan kondisi kronis yang tumbuh paling cepat di Australia.

Direktur Institut St. Vincet, Profesor Tom Kay, mengatakan, terobosan ini akan bisa dirasakan kehadirannya di seluruh dunia.

“Ini akan segera memiliki dampak pada langkah-langkah untuk mencoba, mencegah serta menyembuhkan penyakitnya. Ada sejumlah percobaan klinis yang berlangsung di berbagai negara dengan tujuan untuk mencoba dan menghentikan proses kekebalan yang merusak sel produsen insulin,” urainya.