ABC

Pemerintah Koalisi Rilis Buku Putih Kebijakan Penanganan Perubahan Iklim

Pemerintah Federal Australia merilis Buku Putih yang menjelaskan rincian kebijakan pemerintah koalisi terkait penanganan isu perubahan iklim melalui Rencana Aksi Langsung Perubahan Iklim.

Program inti dari buku putih tersebut adalah pengalokasian anggaran senilai AUD$2,5 juta untuk Dana Pengurangan Emisi (ERF)  dimana Pemerintah akan memberikan dana bagi industri untuk  menyelenggarakan kegiatan yang dapat mengurangi emisi karbon.

Menteri Lingkungan Federal,  Greg Hunt mengatakan ERF dirancang untuk membeli skema pengurangan karbon-dengan biaya terendah untuk mengurangi emisi melalui mekanisme lelang terbalik.

Hunt mengatakan dana itu akan mendorong "cara-cara praktis untuk mengurangi emisi di mana setiap dolar yang dihabiskan sepenuhnya untuk mendanai upaya nyata dalam mengurangi keseluruhan emisi Australia".

ERF ini dijadwalkan akan mulai digelontorkan pada tanggal 1 Juli 2014 mendatang dengan anggaran sebesar AUD$300 juta, dana ini akan terus ditingkatkan menjadi AUD$500 juta dan kemudian AUD$750 juta selama tiga tahun mendatang.
 
Pemerintah mengatakan anggaran sebesar AUD$1 juta lainnya akan dialokasikan pada periode anggaran Mei mendatang. Begitu juga dengan komitmen pendanaan lanjutan akan juga dipertimbangkan dalam periode anggaran berikutnya.

Proses lelang bagi kalangan industri untuk dapat memenangkan pendanaan untuk kegiatan pengurangan karbon akan dimulai akhir tahun ini dan akan dijalankan setiap tiga bulan.
 
Upaya pemerintah federal  Australia untuk meloloskan skema ini di parlemen cukup berat.

Usulan pemerintah koalisi untuk membatalkan kebijakan skema pajak karbon telah ditolak oleh Partai Buruh dan Partai Hijau di Senat dan kedua belah pihak telah mengecam rencana Aksi Langsung ini.
 
Namun menurut Greg Hunt, pemerintah koalisi tidak akan mundur dan siap menghadapi kedua front mereka di parlemen.

"Kami memiliki mandat dari rakyat Australia untuk mencabut pajak karbon dan saya hanya ingin menegaskan, kami tidak akan berhenti sampai mandat itu dilakukan, dan kami memiliki mandat untuk melaksanakan pendanaan Pengurangan Emisi (ERP), jadi kami akan mengajukan rancangan undang-undang itu dalam beberapa pekan mendatang,” katanya

Sejumlah sektor khawatir kehilangan pendanaan

Disaat pemerintah koalisi berjanji akan memberikan dana bagi kegiatan yang bisa mengurangi emisi karbo, sejumlah sektor justru  mengaku khawatir akan kehilangan pendanaan.

Direktur Eksekutif, Badan Australia untuk Daur Ulang, Grant Musgrove misalnya mengaku khawatir kegiatan daur ulang justru akan terlupakan.

"Saya tak sabar untuk mengetahui buku putih  mengenai rincian tentang bagaimana mekanisme ERF akan diselenggarakan,  saya yakin Menteri Lingkungan akan menjaga komitmen Koalisi bagi industri. " katanya.

Sedangkan Asosiasi Pemilik Pembuangan Limbah Australian ( ALOA ) khawatir bahwa skema untuk pembuangan limbah akhir (TPA) yang saat ini  menerima alokasi sebesar AUD$80 juta dari penjualan kredit pengurangan mungkin justru akan kehilangan pendanaan.

"Sejumlah program beresiko,j ika mereka tidak mendapatkan dana yang sama mereka dapat kembali ke mode siaga, " kata sekretaris ALOA, Max Spedding.

Dewan Efisiensi Energi sedang menunggu untuk melihat rincian tentang berapa harga pengurangan emisi yang ditetapkan pemerintah per ton –nya dan seberapa mudahnya perusahaan untuk ikut berpartisipasi.