ABC

Pasangan Ini Kompak Mengisi Masa Pensiunan Melatih Anjing Pemandu

Ketika hewan peliharaan keluarga Ian dan Eileen Henderson mati 15 tahun yang lalu, pasangan Sydney itu sempat merasa sangat kehilangan.

Tapi dari rasa kehilangan itu muncul gagasan untuk melatih anak anjing menjadi anjing pemandu, dan kini, pasangan tersebut telah dikenal karena membantu orang yang mengalami gangguan penglihatan untuk mendapatkan kembali kemandirian mereka.

Sosok dua pelatih anjing veteran ini ditampilkan dalam sebuah buku baru untuk merayakan ulang tahun ke-60 lembaga Guide Dogs wilayah New South Wales (NSW)/ Australian Capital Territory (ACT) -dan belum sampai di situ saja kiprah keduanya.

Mereka saat ini membesarkan anak anjing mereka yang ke-18, seekor golden labrador berusia 15 minggu bernama Feris.

“Seperti halnya anjing baru, kami harus mengajarkan latihan toilet untuk Feris, perintah seperti duduk dan diam di tempat, berjalan dengan tali,” kata Ian.

“Tapi kami juga harus memastikan ia bisa mengabaikan gangguan, seperti lalu lintas di jalan yang sibuk atau sekelompok anak sekolah yang tertarik padanya.”

Setelah 12 bulan, Feris akan diserahkan kembali ke Guide Dogs NSW, pihak yang akan memutuskan apakah ia bisa memandu penyandang tunanetra atau tidak.

“Mengembalikan anjing pertama sangatlah sulit, tapi kami belajar setelah bertahun-tahun bahwa jika kami melakukan hal yang benar pada hewan ini, maka itu akan membantu seseorang yang kurang beruntung dari kami,” tutur Eileen.

"Anda tak sering bisa melihat anjing itu lagi karena alasan privasi, tapi kami sempat dipersatukan dengan salah satu anjing kami sekali waktu, dan itu sangat indah -kami merasa seperti sedang membuat perbedaan."

Sambil merayakan perjalanan pasangan ini sebagai pelatih, buku berjudul ‘60 Tails’ itu juga menampilkan cerita tentang orang-orang yang kehilangan penglihatan dan bagaimana mereka mendapat manfaat dari memiliki anjing pemandu.

“Kami benar-benar tersentuh menjadi bagian dari peringatan 60 tahun Guide Dogs NSW. Saya selalu menjadi sangat emosional saat melihat kembali semua anjing yang telah kami rawat,” kata Eileen.

“Melihat anjing kami saat kelulusan, Anda merasa seperti orang tua yang bangga dan Anda sedikit berkaca-kaca. Saya benar-benar berpikir, ‘itu anak saya’, peristiwa itu cukup emosional.”

Skip Facebook

FireFox NVDA users – To access the following content, press ‘M’ to enter the iFrame.

FACEBOOK: Menghabiskan Hari Tua Bersama Anjing

Relawan sungguh berperan

Dokter hewan untuk lembaga Guide Dogs, Dr Caroline Moeser, mengatakan bahwa untuk membiakkan dan melatih satu anjing pemandu biayanya sekitar $ 35.000 (atau setara Rp 350 juta).

“Kami sangat bergantung pada relawan seperti Eileen dan Ian karena kami menerima kurang dari 2 persen dana dari pemerintah,” sebutnya.

“Ini berkat dukungan masyarakat yang murah hati sehingga kami bisa terus memberikan layanan penting bagi para penyandang tuna netra.”

Ian dan Eileen Henderson ingin melihat lebih banyak pensiunan terlibat dalam membesarkan anak anjing untuk menjadi anjing pemandu.

“Ini cara yang bagus untuk memasuki masa pensiun karena Anda hanya merawat anjing itu selama setahun, jadi Anda tak perlu khawatir apakah Anda masih bisa bersosialisasi,” canda Ian.

“Setelah tahun itu, Anda kemudian bisa pergi berlibur atau melakukan sesuatu yang lain, tapi Anda harus benar-benar berkomitmen pada anak anjing itu untuk periode tersebut.”

Guide Dogs NSW/ACT saat ini sedang mencari 60 orang untuk membantu merawat anak anjing menjadi anjing pemandu penuh waktu.

Sebuah buku baru untuk merayakan ulang tahun ke-60 lembaga Guide Dogs NSW/ACT baru saja diterbitkan.
Sebuah buku baru untuk merayakan ulang tahun ke-60 lembaga Guide Dogs NSW/ACT baru saja diterbitkan.

ABC News: Mark Reddie

Simak berita ini dalam bahasa Inggris di sini.