Pasang Internet Cepat di Pedalaman, Subsidi 7000 Dolar Per Orang Diperlukan
Sebuah laporan yang mengamati manfaat ekonomi dari Jaringan Internet Nasional memperkirakan, milyaran dolar uang para pembayar pajak dibutuhkan untuk menghubungkan daerah terpencil Australia dengan layanan internet super cepat.
Ketika sejumlah pihak, pada umumnya, tak mendukung adanya subsidi pemerintah, Senator David Leyonhjelm justru mengatakan, masyarakat di pedesaan semestinya mendapat akses internet cepat.
Ia menuturkan, biaya untuk membawa layanan internet super cepat ke daerah pedalaman semestinya ditampung oleh pemerintah dan khususnya jika layanan ini adalah cara terbaik untuk memastikan fasilitas kesehatan dan pendidikan.
Temuan laporan tersebut bertepatan dengan sebuah studi baru yang dilakukan oleh Otoritas Komunikasi dan Media Australia (ACMA) yang menunjukkan adanya peningkatan penggunaan internet oleh warga Australia.
Joseph Di Gregoria dari ACMA mengatakan, penggunaan internet oleh penduduk di daerah pedalaman telah meningkat secara signifikan.
Lebih banyak orang di daerah kini mengakses internet lewat ponsel mereka. Ia mengatakan, warga di pedesaan menginginkan layanan yang sama dengan saudara atau rekan-rekan mereka yang tinggal di kota.
Louise Lonergan adalah seorang guru yang bekerja untuk ‘Kip McGrath’, lembaga pendidikan di Bathurst, negara bagian New South Wales.
Ia mengajar anak-anak SD dan SMP dengan bantuan internet.
Sebagian besar muridnya tinggal di Pilbara, yang terletak di pedalaman Australia Barat.
Louise mengatakan, akses internet super cepat sangat dibutuhkan di wilayahnya.
“Jika kami tak bisa mendapat koneksi internet yang bagus, sambungannya sering terputus, ada penundaan suara dan ini membuat kami stress. Beberapa orang di Karratha memiliki akses internet yang lambat sementara di Tom Price mereka punya koneksi internet super cepat karena adanya industri tambang di sana,” ujarnya.