ABC

Papan Permainan Rasisme dari Periode Australia Putih

Rasisme di Australia pernah dikokohkan dalam Kebijakan Australia Putih. Dan sikap itu tercermin dalam Papan Permainan Australia Putih yang populer dimainkan warga Australia 100 tahun lalu dan kini menjadi salah satu benda koleksi Arsip Nasional Australia.

Untuk memenangkan Papan Permainan Australia Putih (White Australia Game), pemain harus memiliki tujuan khusus – yakni mengeluarkan orang berkulit berwarna dan memasukan orang berkulit putih”.

“Permainan ini terkait erat dengan Kebijakan Australia Putih,” tutur Kate Naughtin, proyek officer  Pendidikan di Pusat Arsip Nasional Australia.

“Tujuan permainan ini adalah para pemain mengubah tempat mereka, mengeluarkan semua orang berkulit berwarna dan memasukan semua warga kulit putih ke Australia, saya kira ini adalah sikap yang terjadi sewaktu permainan ini masih marak digunakan dimasyarakat,”

australia White Game
Papan permainan Australia Putih merefleksikan kentalnya rasisme di masyarakat Australia dibawah Kebijakan Australia Putih.

Papan Permainan Australia Putih ini didaftarkan hak patennya oleh Francis Jams Shaw dari Coburg Victoria pada tahun 1914. Ketika itu papan permainan ini dijual seharga enam penny dan termasuk didalamnya ada dua papan puzzle tambahan.

Papan permainan bernada rasis ini juga diiklankan sebagai “Permainan khas Australia baru untuk warga Australia baru maupun lama”.

Kate Naugthin menambahkan Papan Permainan Australia Putih ini memiliki koin hitam putih dan menurutnya ini bukan permainan yang sulit dimainkan, itu artinya bisa jadi anak-anak juga telah ikut  memainkannya.

Tidak ada catatan berapa banyak papan permainan ini yang sudah dijual dan berapa lama sempat beredar. Namun keberadaan papan permainan ini mengingatkan kalau sikap rasis memang berlaku dikalangan warga Australia ketika itu.

australia White Game
Kate Naughtin petugas dari Arsip Nasional Australia memegang papan permainan Australia Putih yang berasal dari tahun 1914.

 

Diskriminasi terhadap warga Asia dan  penduduk Pasifik

Undang-undang Pembatasan Imigrasi, yang menjadi dasar dari Kebijakan Australia Putih, merupakan salah satu  UU pertama yang disetujui oleh parlemen Australia setelah Federasi pada tahun 1901.

UU ini menegaskan kalau orang yang ingin bermigrasi ke Australia harus lulus tes dengan cara di dikte untuk menulis dalam beberapa bahasa-bahasa Eropa – ketentuan ini sengaja dirancang untuk melakukan diskriminasi terhadap orang-orang dari Asia dan Kepulauan Pasifik.

Kebijakan ini popular dikalangan sebagian besar warga Australia ketika itu dan diperjuangkan oleh Serikat Buruh dan Partai Buruh Australia yang merasa terancam dengan masuknya tenaga kerja murah dari Cina.

Pada tahun 1901, Perdana Menteri William Morris Hughes meluncurkan platform Partai Liberal Australia yang mengutip: "Rencana utama kami adalah, tentu saja Australia Putih. Tidak ada kompromi tentang hal itu. Saudara berkulit berwarna harus pergi – Menjauhlah! "

Kebijakan tersebut secara bertahap dibongkar dari akhir Perang Dunia Kedua dan akhirnya benar-benar dihapus dari undang-undang oleh Pemerintah Fraser pada tahun 1978.