Pakar Serangga Promosikan Kecoak Australia

Bagi kebanyakan orang kecoak hanya dianggap sebagai serangga kotor yang menjijikan dan penyebar kuman penyakit. Namun pakar serangga Australia, David Rentz, justru berusaha menjual positif serta manfaat kecoak asli Australia.

Diperkirakan ada lebih dari 4000 spesies kecoak di seluruh dunia, dan Australia memiliki lebih dari 500 jenis kecoak khas yang hanya bisa dijumpai di Benua Australia.

Dari sekitar 4000 spesies kecoak yang ada, hanya 5 jenis saja yang dikategorikan sebagai hama dan itupun jumlahnya hanya 1% atau sekitar 30 spesies saja yang mampu menularkan sejumlah penyakit di dunia.

Meski demikian jumlah yang sedikit itu telah merusak nama serangga kecoak  secara keseluruhan.

Menurut seorang ahli serangga atau ahli entomologi, David rentz, Australia bisa mengklaim memiliki kecoak terbesar dan terkecil di dunia, namun itu pun tetap saja tidak mampu mengangkat nilai atau kebanggan terhadap serangga kecoak tersebut.

Dan bahkan reputasi kecoak sebagai serangga menurut Rentz jauh lebih buruk dibandingkan serangga lainnya, kemungkinan karena mereka lekat dengan citra penyakit dan kotor.

Dan mereka memiliki reputasi buruk.

David Rentz kemudian berusaha memperbaiki reputasi kecoak asli Australia dengan menulis buku baru berjudul A Guide to the Cockroaches of Australia – Pedoman Mengenal Kecoak Australia.

Rents mengatakan serangga kecoak sebenarnya memiliki manfaat bagi lingkungan. Misalnya Kecoak akan mengolah sampah daun-daunan dan mengembalikannya ke tanah, selain itu mereka juga merupakan bagian penting dari rantai makanan, karena menawarkan spesies predator makanan dibanyak pada siang hari di banyak lokasi di seluruh negeri.

Wanita dibalik kolektor kecoak

Wanita kerap menjadi kelompok warga yang sangat tidak menyukai serangga terutama kecoak.

Namun bagi Karen Emmott, istri peternak asal Queensland, sepertinya tidak bisa menolak untuk menolak bertemu dengan kecoak setiap  hari, lantaran suaminya Angus Emmott adalah kolektor serangga termasuk kecoak untuk museum Queensland.

Emmott telah menikah selama 25 tahun dengan Angus, dia mengaku serangga kecoak yang dikoleksi suaminya merupakan hewan spesimen dan tidak membuatnya bergidik.

'Sekarang ini didapur saya saja ada dua ekor laba-laba besar, berukuran sebesar kepalan tangan anak kecil dan saya berusaha menjaganya dalam keadaan hidup sampai kami berhasil membawanya ke Brisbane,' katanya.

“Suatu hari saya sedang berada di supermarket, saya sedang mencari wadah tupperware yang cukup lebar untuk laba-laba tersebut dan saya berpikir apa perempuan lain menghadapi masalah seperti yang dia hadapi?” katanya tertawa.

Calon istri David Rentz  juga mengungkapkan hal serupa. Ia  mengaku tidak takut Kecoak, karena rumah mereka dipenuhi beragam serangga mulai dari kecoak, ular, laba-laba dan banyak lagi.

“Bumi adalah tempat yang sangat kaya dengan serangga, bersyukur kaum laki-laki," katanya.

"Buku ini mungkin bisa menjadi hadiah bagus untuk pria di Hari Ayah karena, untungnya, Hari Ibu sudah lewat," tambahnya.