ABC

Otak-Otak dan Ketan Hitam Muncul di Televisi Australia

Dua makanan asal Indonesia, Otak-Otak dan Pudding Ketan Hitam hari Senin (15/2/2016) ditampilkan dalam salah satu acara lomba memasak paling populer di Australia My Kitchen Rules yang disaksikan oleh hampir 2 juta penonton.

Dua jenis makanan itu disajikan oleh kakak beradik Tasia dan Gracia yang berasal dari Indonesia dan sekarang tinggal di Melbourne.

My Kitchen Rules yang ditayangkan oleh jaringan televisi Channel 7 adalah acara lomba memasak dimana peserta dibagi dalam dua kelompok, dengan satu tim beranggotakan dua orang.

Di babak awal tiap tim yang dipilih dari tiap negara bagian akan mengundang peserta lain ke rumah mereka yang disebut sebagai 'instant restaurant' beserta dua juri yang merupakan dua koki ternama di Australia. Juri dalam tim dimana Tasia dan Gracia bergabung adalah Pete Evans, dan Manu Feildel.

Setiap tim harus memasak tiga makanan, pembuka, makanan utama dan penutup, dan peserta lain akan memberikan satu penilaian keseluruhan dari makanan yang disajikan, sementara dua juri akan memberikan nilai untuk masing-masing makanan yang disajikan.

Tasia (kiri) dan Gracia sekarang tinggal di Melbourne. (Foto: MKR/Channel 7)
Tasia (kiri) dan Gracia sekarang tinggal di Melbourne. (Foto: MKR/Channel 7)

Tasia dan Gracia adalah kakak beradik yang tinggal di Melbourne. Mereka adalah lulusan S2 dari universitas di Melbourne, dan sebelumnya pernah tinggal di Indonesia dan India.

Dalam tayangan hari Senin (15/2/2016), Tasia dan Gracia menampilkan menu pembuka: otak-otak dengan saus kacang (Grilled Fish Cakes in Banana Leaves with Peanut Sauce).

Secara umum dalam penilaian peserta yang lain maupun juri, otak-otak yang menggunakan ikan mackerel  dan campuran ikan lainnya tersebut tidak memiliki rasa ikan yang kuat, sementara saus kacang mendapat pujian karena rasanya yang khas.

Tasia dan Gracia mengatakan bahwa sebenarnya mereka ingin menggunakan ikan mackerel, namun karena khawatir bahwa peserta lain tidak menyukai rasa ikan mackerel yang terlalu kuat, mereka mencampurnya dengan ikan lain.

Demikian juga dengan saus kacang, dimana Tasia dan Gracia pada awalnya ingin mencampur saus itu dengan cabe, namun khawatir bahwa akan terlalu pedes, mereka mengurangi porsi cabe di dalam saus kacang.

Dalam kritiknya juri mengatakan bahwa mereka bisa makan makanan yang pedas. Oleh karenanya ketika menghidangkan makanan utama yaitu iga kambing, Tasia dan Gracia memasukkan sambal cabe banyak.

Makanan  pembuka Otak-otak dengan saus kacang dari Tasia dan Gracia. (Foto: MKR/Channel 7)
Makanan pembuka Otak-otak dengan saus kacang dari Tasia dan Gracia. (Foto: MKR/Channel 7)

Kritikan yang muncul pada menu utama: iga kambing dengan nasi yang dipadatkan dan digoreng adalah bahwa iga kambing mereka belum empuk.

Hanya iga kambing yang disajikan kepada juri Pete Evans yang mendapatkan pujian, karena sudah sangat lembuk sehingga tulangnya sudah lepas.

Untuk makanan penutup, Tasia dan Gracia menyajikan Pudding Ketan Hitam, ditambah es krim kelapa.

Pudding Ketan Hitam yang mendapat pujian dari juri (Foto: MKR/Channel 7)
Pudding Ketan Hitam yang mendapat pujian dari juri (Foto: MKR/Channel 7)

Dari tiga makanan yang ditampilkan Tasia dan Gracia, makanan penutup inilah yang mendapat nilai paling tinggi dari para juri.

Secara keseluruhan, lima peserta lain memberikan nilai rendah bagi sajian Tasia dan Gracia. Dari kemungkinan skor 50, mereka hanya mendapatkan nilai 20, dengan dua tim memberikan nilai 3.

Dari juri Pete Evans, dan Manu Feildel, menu penutup ketan hitam mendapatkan nilai 9, sehingga secara keseluruhan Tasia dan Gracia mendapatkan angka 61 dari kemungkinan 100.

Pencapaian ini satu angka lebih tinggi dari tim Alex dan Gareth, pekerja tambang asal Queensland yang mendapatkan nilai 60.

Sejauh ini, baru tiga tim dari enam tim yang sudah menyajikan menu mereka. Dari enam tim tersebut, tim yang mendapatkan nilai paling rendah akan tersingkir.

Acara My Kitchen Rules ini menjadi acara yang paling populer sekarang ini di Australia dengan tiap episode disaksikan sekitar 1,6 sampai 1,9 juta penonton setiap malamnya, yang acara diputar empat hari dalam seminggu.

Acara lomba memasak lainnya yang populer adalah MasterChef dimana di musim lalu, Reynold Poernomo yang memiliki hubungan dengan Indonesia menduduki peringkat 4 dari 24 peserta.

Format My Kitchen Rules dan MasterChef berbeda. MKR adalah tim dua orang, sementara MasterChef individu.