ABC

Objek Wisata Broome Diuntungkan Terganggunya Penerbangan ke Bali

Dunia pariwisata di Australia Barat khususnya di kota Broome kini diuntungkan dengan terjadi gangguan penerbangan ke Bali akibat semburan debu gunung berapi. 

"Salah satu pelaku usaha pariwisata melakukan promosi untuk mengajap turis datang Broome, khususnya terkait dengan gangguan di Bali akibat aktivitas gunung berapi," kata Nick Linto dari Broome Visitor Centre (BVC) kepada wartawan ABC Natalie Jones.

"Mereka menemukan banyaknya turis yang datang ke Broome yang tadinya hendak ke Bali," katanya.

Pariwisata di Broome dan daerah Kimberley selama ini kesulitan bersaing dengan gencarnya promosi tiket dan penginapan murah ke Bali, terutama di saat tingginya nilai tukar dollar Australia.

Namun dengan turunnya nilai tukar saat ini pada kisaran 70 sen dollar AS untuk 1 dollar AUS, pihak BVC melihat indikasi pulihnya kembali pariwisata di daerah itu.

Untuk pertama kalinya dalam tiga tahun, jumlah turis mengalami peningkatan sebagaimana terlihat dengan ramainya taman caravan di Broome.

"Meskipun peningkatannya tidak begitu banyak namun belanja mereka lebih banyak dan masa tinggalnya juga lebih lama," kata Tom Hulse dari BVC.

Sementara Vivienne McEvoy dari Kununurra Visitor Centre menjelaskan, jumlah pengunjung di Kimberley mengalami penurunan tapi belanja mereka justru mengalami peningkatan.

"Jumlah pengunjung turun 16 persen namun belanja mereka naik dan masa tinggalnya lebih lama," katanya.