ABC

Noorat, Kota Pedalaman Australia yang Dicabut Statusnya Sebagai Kota

Secara teknis, Noorat tidaklah eksis sebagai sebuah kota. Terletak di pedalaman Victoria, Australia, Noorat kehilangan status sebagai kota kecil setelah populsinya anjlok di bawah 200 orang. Apa yang terjadi dengan penduduk di sana?

Secara kasat mata, Noorat adalah korban dari memudarnya kehidupan kota-kota pedalaman di Australia.

Gedung-gedung terbengkalai, pompa bensin dan emperan pertokoan yang tak lagi berfungsi jadi sisa-sisa era yang telah berlalu, ketika kanak-kanak menyerbu toko kelontongan mencari permen seusai misa gereja di hari Minggu.

Namun dalam empat tahun belakangan ini, warga setempat dengan bangga ingin buktikan bahwa masyarakat itu ditentukan bukan hanya oleh labelnya saja dan bahwa warga di sana juga bisa menyesuaikan diri dengan perkembangan baru.

The Shed cafe in Noorat
Para penghuni Kota Noorat bertemu tiap hari Selasa di kafe setempat yang masih buka.

ABC News: Bridget Judd

‘Apa yang terjadi, terjadilah’

Tatkala Brooke Coolahan dan pasangannya melewati kota kecil itu sekitar 15 tahun silam, mereka tak pernah menyangka bahwa tempatnya mampir makan siang ini telah menyebabkan mereka akan meninggalkan kehidupan mereka di Queensland utara yang lebih dari 2 ribu KM jauhnya.

“Kami pergi ke Beehive untuk makan siang suatu hari, dan saya berpikir betapa bagusnya toko kecil ini yang ditopang oleh warga kota kecil,” katanya.

Ketika pasangan ini kembali ke sana 8 tahun lalu, kafe Beehive itu telah tutup.

Itu semacam peringatan bagi mereka yang menyebut dirinya “orang luar”, namun ternyata tak bisa mencegah mereka.

Pasangan ini pun memutuskan membeli bekas kantor pemadam kebakaran dan mengubahnya jadi kafe The Shed. Inilah satu dari tiga usaha bisnis yang masih berjalan di sana.

Brooke menyebut tindakannya ini disebabkan oleh semangat kehidupan di kota Noorat.

“Warga di sini saling mendukung 100 persen,” katanya. “Pada akhirnya, apa yang akan terjadi, terjadilah di kota kecil seperti ini.”

The Mount Noorat Hotel
Michael Leo dan rekannya Richard membeli Mount Noorat Hotel demi menjaga kota ini tetap hidup.

ABC News, Bridget Judd

Tulang punggung Noorat

Pindah dari kebisingan kehidupan kota ke daerah pedalaman Victoria merupakan transisi alamiah bagi Michael Leo dan pasangannya Richard Conheady.

Pasangan ini tinggal lebih dekat dengan orangtua Richard, yang memutuskan pensiun di sana, ketika pub setempat ditawarkan untuk dijual.

"Kami tak ingin melihatnya diubah jadi rumah tinggal seperti yang terjadi di banyak kota kecil," kata Leo.

“Gedung tua ini cantik dan benar-benar jadi pusat kehidupan warga di kota ini,” tambahnya.

Mantan pegawai public relations dari Sydney itu pun berubah menjadi pemilik Mount Noorat Hotel.

Meskipun bangunan ini memerlukan sedikit renovasi, namun sekarang bukan hal aneh lagi jika satu dari tiga warga kota itu berada di sana pada Jumat malam.

“Kami kenal semua warga pengunjung bar,” kata Leo. “Cukup dengan minum semalaman.”

Noorat's community hall
Sejumlah toko di kota kecil Noorat sudah tutup sejak puluhan tahun silam.

ABC News: Bridget Judd

‘Peluang sudah menunggu’

Terlepas dari upaya revitalisasi, warga setempat tetap menyadari betapa emperan pertokoan yang terbengkalai serta papan-papan tanda “Dijual” yang tetap bermunculan.

Bubarnya usaha-usaha kecil berdampak besar terrhadap masyarakat setempat, tak satu pun yang bisa terlepas dari dampak tersebut.

Kini muncul harapan kota Noorat akan membalikkan keadaan menuju era baru yang lebih baik dari sebelumnya.

“Ada toko-toko kecil yang tersambung dengan rumah-rumah warga dalam keadaan kosong,” kata Leo.

"Kita bisa melakukan hal menarik dan menyenangkan dengan tempat-tempat itu dengan harga sangat murah dibandingkan Melbourne atau Sydney," katanya.

Hal serupa juga dirasakan Coolahan. “Kami ingin melihat toko roti di sini, atau toko baju atau toko oleh-oleh,” katanya.

“Toko-toko kosong ini merupakan peluang yang sudah menunggu,” ujarnya.

Diterbitkan Pukul 12:00 AEST 10 November 2016 oleh Farid M. Ibrahim dari artikel berbahasa Inggris.