ABC

Miliki Kemampuan Pertolongan Pertama Pada Hewan

Dr Rebel Skirving, seorang dokter hewan dari Australia Selatan, menganggap luka manusia adalah hal yang “kotor”. Tapi giliran ada anak kambing yang baru lahir dan tidak bernafas, ia tidak segan memasukan mulutnya untuk memberi nafas buatan.

“Sangat memprihatinkan,” ujarnya saat memberikan pelatihan pertolongan pertama pada hewan.

“Saya meniup lubang hidupnya agar paru-parunya mengembang kemudian menekan dadanya untuk mencoba agar jantungnya terus bekerja. Setelah beberapa menit, ia mulai bernafas dengan sendirinya dan ada detak jantungnya.”

Meski menangani hewan dalam keadaan darurat adalah tugas dokter hewan, tetapi memiliki kemampuan ini menjadi hal yang ingin dipelajari oleh sejumlah pemilik hewan peliharaan di Mount Gambier, Australia Selatan.

Pelatihan ini telah menarik minat pada peternak anjing, mereka yang gemar berkebun, serta pelajar muda yang penasaran dengan bagaimana cara mengobati gigitan ular hingga menangani kanguru yang berkelahi.

“Dalam banyak situasi darurat, waktu yang dibutuhkan untuk membawa hewan ke klinik bisa mempertaruhkan hidup dan mati,” kata Dr Skirving.

“Persiapan ini … tidak dilakukan di klinik hewan yang semestinya, tapi berbagi informasi, sehingga jika keadaan darurat muncul, ada beberapa hal yang dapat kita lakukan hanya dengan akal dan barang-barang biasa yang ada.”

Perkakas rumah tangga ‘bisa menjadi penyelamat’

Kebanyakan langkah pertama untuk upaya penyelematan dianjurkan untuk melibatkan perkakas rumah tangga, yang biasanya ada di kamar mandi atau lemari dapur.

Ada anjing yang tak sengaja makan kail pancingan ikan atau pecahan kaca? Berikan kapas dan minta dikunyahnya -mungkin dengan dilumuri saus sehingga terasa enak, ini bisa “menyelamatkan hidup”, menurut Dr Skirving.

“Saya pernah mendapat telepon sekali dari klien yang anjingnya memakan pisau… tentu saja saat itu mereka berkemah di tempat yang jauh kemana-mana.”

“Mereka masih harus membawanya ke dokter hewan, tapi saat itu kapas telah berhasil membungk perutnya dengan sempurna dan mencegah tertusuk.”

Banyak pertolongan pertama untuk hewan peliharaan bisa menggunakan barang-barang yang ada di rumah.
Banyak pertolongan pertama untuk hewan peliharaan bisa menggunakan barang-barang yang ada di rumah.

ABC: Lucy Robinson

Cairan pencuci soda atau sodium carbonate, bedakan dengan bubuk pencuci biasa, bisa digunakan agar membuat anjing muntah setelah makan racun, salah satu keadaan darurat yang sering terjadi.

“Biasanya Anda punya sekitar 10 menit sebelum terlambat,” kata Dr Skirving.

“Seringkali jika seseorang memperhatikan bahwa anjing mereka telah memakan racun, mereka akan langsung membawanya ke dokter hewan tapi … lokasinya terlalu jauh dan mereka tak berhasil menyelamatkannya.”

Latihan membangun percaya diri

Dengan semakin banyaknya pelatihan pertolongan pertama pada manusia, Dr Skirving mengatakan ia tidak akan terkejut jika versi untuk hewan akan mulai bermunculan.

“Tidak banyak pelatihan ini saat ini,” katanya.

“Beberapa klinik dokter hewan di kota-kota menawarkannya, tapi saya tak yakin ada banyak negara yang menawarkan kursus pertolongan pertama.”

Ia mengatakan dengan mengetahui dasar-dasar prosedur, seperti cara pemberian nafas buatan pada hewan, dapat meningkatkan kepercayaan diri saat menangani keadaan darurat.

“Mereka terkejut dengan kemampuannya sendiri,” katanya.

“Ada banyak orang di luar sana yang tidak menyukai cairan-cairan kental yang keluar dari hewan … mereka tidak menyukai air liur anjing, tapi bisa jadi saat melakukan resusitasi mulut ke hidung, dapat menyelamatkan sahabat mereka itu.”

Peserta kursus Michelle Carey pernah berada dalam situasi itu, saat anak anjingnya jenis Rottweiler yang baru lahir, berhasil dia selamatkan.

Tiga anak anjing yang baru lahir pada bulan Agustus 2010.
Tiga anak anjing yang baru lahir pada bulan Agustus 2010.

ABC News: Giulio Saggin

“Sangat memberdayakan,” katanya.

“Hewan saya adalah hal yang saya cintai, mereka adalah hidup saya, jadi untuk memilikinya dan menolong hidup mereka adalah respon yang alami.”

Ia mengatakan dirinya akan merasa lebih nyaman saat menghadapi keadaan darurat lainnya, selepas menyelesaikan kursusnya.

“Saya sudah mengikuti pelatihan pertolongan pertama untuk manusia, tapi ini menjadi yang pertama kali untuk hewan,” katanya.

“Saya mendapat banyak ilmu dari sini.”

“Saya sudah hidup dikelilingi hewan, tapi… lewat mengkonfirmasikan apa yang saya sudah dapatkan, dan mempraktikannya akan jauh lebih mudah.”

Simak beritanya dalam bahasa Inggris disini.