ABC

Merugi Rp 4 Triliun, Pos Australia Desak Harga Perangko Dinaikan

PT. Pos Australia mendesak agar harga perangko di Australia dinaikan setidaknya 10 sen tahun depan untuk mengurangi kerugian.

Dalam penjelasannya di Komite Senat, pihak  Pos Australia mengatakan dalam kurun waktu 20 tahun terakhir tingkat inflasi meningkat sebesar 70 persen, sementara harga perangko di Australia hanya naik sekitar 30% saja.

Akibatnya bisnis pengiriman surat yang dikelola PT. Pos Australia merugi hingga AUD$400 juta atau sekitar Rp.4 triliun  selama tiga tahun terakhir. Karenanya pos Australia meminta harga perangko dinaikan demi mengurangi beban kerugian itu.

Pos Australia mengusulkan harga perangko dinaikan 10 persen sehingga harga jual perangko akan bertambah sekitar 70 sen.

Namun, perusahaan pos Australia mengatakan pihaknya belum mengajukan surat permohonan kenaikan harga perangko itu secara resmi kepada pemerintah.

PT. Pos Australia juga menyarankan agar perusahaannya dibolehkan mengambil alih sejumlah layanan pemerintah dan juga perubahan undang-undang untuk membantu membuat bisnis yang dikelolanya  lebih menguntungkan.