ABC

Menggalang Dana Lewat Cukur Domba Selama 24 Jam

Seorang pemuda asal Australia Selatan telah menghabiskan waktu 24 jam mencukur domba. Upaya ini dilakukan sebagai bagian dari menggalang dana bagi penderita jantung.

Alistair Keller, 20 tahun, asal Booleroo, Australia Selatan pernah bersumpah kalau dirinya akan melakukan tantangan mencukur domba selama 24 jam.

Ia terpicu dengan upaya yang dilakukan salah satu temannya yang melakukan hal yang sama.

Lebih dari 100 penonton menonton dirinya mencukur domba-domba di sebuah pameran peternakan, yang digelar di Flinders Ranges, Australia Selatan.

Yang ia lakukan bukan sekedar mencukur bulu domba-domba, tapi sekaligus menggalang dana bagi HeartKids, yayasan yang membantu anak-anak penderita penyakit jantung.

Sehari-harinya Alistair memang berkerja sebagai pencukur domba, tetapi tantangannya kali ini berbeda karena motivasi yang ia miliki.

"Ada dua hal yang haris saya lakukan sekarang," ujarnya. "Pertama adik sepupu saya dan tante saya yang meninggal di usia 32 tahun karena kanker."

Alistair Keller mencukur domba terakhri, sementar sepupunya, Charlie berada di belakangnya. Foto: Lauren Waldhuter.

Adiknya sepupunya, Charlie, berusia 8 tahun telah bergulat dengan penyakit jantung. Ibunya, Kristin Nicholson mengaku kehidupan anaknya adalah tantangan yang besar, terlebih mereka tinggal jauh dari pusat kota Adelaide.

"Charlie didiagnosa mengidap jantung pada usia tiga minggu dan telah melakukan operasi jantung saat ia berusia sembilan bulan," ujar Kristin.

Sebelumnya, teman Alistair, Mark Steinbourner, telah menyelesaikan tantangan yang serupa.

Total domba yang telah dicukur adalah 600 ekor.

Saat domba ke-600 dicukur, rasa terharu Alistair pun tak bisa terbendung, diikuti oleh tepukan tangan dari para pendukungnya.

"Ini adalah bantuan saya bagi keluarga yang memiliki masalah, hanya ingin meringankan beban mereka," ujar Alistair.