ABC

Memilih Uni: Apakah Harus Berdasarkan Peringkat?

Setiap tahunnya, berbagai lembaga di dunia mengeluarkan peringkat universitas, dengan kriteria berbeda. Peringkat mana yang sebaiknya digunakan untuk menjadi pegangan dan apakah semata-semata faktor peringkat itu saja yang bisa dijadikan panduan bila anda ingin melanjutkan pendidikan di universitas di Australia ?

Dalam peringkat terbaru yang dikeluarkan oleh Times Higher Education (THE) di Inggris beberapa hari lalu, enam universitas Australia masuk dalam peringkat 100 universitas terbaik di dunia. THE merupakan salah satu dari beberapa lembaga yang memberikan peringkat bagi universitas di seluruh dunia.

Kriteria yang digunakan masing-masing lembaga ini berbeda, ada yang melihat dari sisi pengajaran, ada yang melihat dari sisi penelitian, ada yang melihat dari apa yang dilakukan lulusannya setelah selesai sekolah.

Nah bila Anda ataupun anak Anda ingin melanjutkan pendidikan di luar negeri seperti Australia, apakah peringkat universitas menjadi keharusan utama untuk dilihat?

Menurut Dr Emmaline Bexley, dosen Universitas Melbourne, yang paling penting dalam menentukan universitas mana yang akan dituju adalah alasan mengapa memilih jurusan tertentu.

“Lebih baik kita bertanya mengenai universitas yang akan dituju kepada orang-orang yang pernah sekolah di sana, ataupun melihat dengan seksama informasi yang diberikan oleh universitas bersangkutan, dan tidak hanya melihat peringkat saja.” kata Emmaline Bexley kepada Mo Xiaoning dari ABC Australia Plus.

Menurut Emmaline Bexley, peringkat berguna bila kita ingin mengetahui alasan tertentu mengenai sebuah universitas.

“Bila tujuan utama belajar adalah mencari universitas yang memiliki reputasi tinggi, maka Peringkat Akademi Universitas Dunia (ARWU, yang dulu dikenal dengan Shanghao Jiao Tong bisa menjadi indikator. Peringkat dari lembaga ini berdasarkan pada penelitian di masing-masing universitas.” kata Bexley.

“Jadi peringkat ARWU tidak akan berbicara mengenai kualitas pengajaran atau pengalaman mahasiswa. Namun akan memberikan seberapa bergengsi gelar yang akan anda dapatkan diakui oleh dunia internasional.” katanya.

Menurut Bexley, bila penekanan ada pada penelitian, maka peringkat dari Universitas Leiden akan berguna jadi acuan.

Peringkat yang dikeluarkan oleh Times Higher Education juga cukup berguna.

“Karena mereka menggunakan berbagai pengukuran di sejumlah bidang (penelitian, pengajaran, pengakuan internasional) maka peringkatnya lebih menyeluruh,” kata Bexley.

“Namun anda bisa kemudian memeprsempit kriteria mengenai hal tertentu yang ingin anda dapatkan dari sebuah universitas.” tambahnya.

Bila Anda khusus ingin sekolah di Australia, sebuah situs milik pemerintah bernama Indikator Kualitas Pembelajaran dan Pengajaran adalah situs yang berguna.

“Di sini Anda bisa membandingkan satu jurusan dari berbagai universitas dan komentar dari para mahasiswa di dalamnya,” kata Bexley.

Yang Perlu Diperhatikan Selain Peringkat

Lai Zihao adalah seorang mahasiswa asal China yang sedang menjalani pendidikan MBA di Universitas Sydney, yang menurut peringkat Times Higher Education menduduki peringkat 60 dunia.

Zihao sebelumnya sudah menamatkan pendidikan di Institut Teknologi di Harbin, dan mengatakan dalam memilih universitas, peringkat menjadi salah satu faktor yang diperhatikannya.

“Pertama saya melihat peringkatnya, kedua mengenai kualitas lulusan dari universitas tersebut dan kemudian waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pendidikan.” kata Zihao.

Dalam nasehatnya kepada para calon mahasiswa yang ingin bersekolah ke Australia, Lai Zihao mengatakan bahwa ada hal yang perlu diperhatikan selain peringkat.

"Di Australia misalnya di sekolah MBA, banyak sekali mahasiswa yang berasal dari China," katanya.

“Bahkan kadang dalam satu kelas mata pelajaran 80 persen mahasiswanya berasal dari China. Sering bila ada diskusi kelompok, dari 4 orang, tiga di antaranya berasal dari China, dan karenanya bila para mahasiswa dari China ini berkumpul, bahasa yang digunakan dalam diskusi adalah bahasa Mandarin, sehingga akan sulit meningkatkan kemampuan bahasa Inggris mereka,” kata Lai Zhihao.

Oleh karena itu, menurut Lai Zihao, sangat penting untuk, kalau bisa, mendatangi universitas sebelum belajar di sana. “Di sana kita bisa merasakan suasananya. Karena setiap universitas memiliki atmosfer berbeda. Kalau tidak bisa datang, ikuti diskusi di sosial media mengenai berbagai universitas. Dari situ kita akan mendapat banyak keterangan dari mereka yang pernah sekolah di sana,” kata Lai Zihao.