Melihat Penyu Bertelur di Queensland

Mulai bulan November hingga Maret tiap tahunnya, para turis mendatangi sebuah pantai di Queensland, Australia, untuk menyaksikan proses pembuatan sarang dan peneluran penyu.

Para turis tersebut tak gentar meskipun harus mendatangi pantai saat gelap dan berawan.

Ratusan penyu, yang kebanyakan terbilang langka dan terancam kepunahan, bersarang mulai November hingga Maret di Pantai Mon Repos, yang terletak di dekat kota Bundaberg, Queensland bagian selatan. Jenis-jenisnya termasuk penyu tempayan (loggerhead), penyu agar (green), dan penyu belimbing (leatherback).

Penyu-penyu tersebut 'menumpang' arus laut melewati Samudera Pasifik, hingga kembali ke Mon Repos, yang merupakan tempat kelahiran mereka.

Mon Repos terkenal sebagai tempat berkumpul paling banyak penyu tempayan di Pasifik Selatan.

Menurut pengawas alam Lisa Emmert, tahun ini sudah ada 250 penyu tempayan, tiga penyu agar dan 11 penyu pipih (flatback) yang datang.

Sedangkan untuk jumlah turis, sejauh ini sudah ada 11.000 yang menyaksikan proses perkembangbiakan penyu.

Meski saat ini terlihat cukup banyak penyu, jenis satwa ini tetap menghadapi banyak tantangan dalam hal populasi. Pada tahun 2013 lalu, 50 persen telur penyu tersapu banjir, dan rubah terus menyerang 20 persen sarang penyu.

Kemungkinan, erosi banjir tahun ini menyebabkan para penyu berputar balik, dan baru akan kembali nanti.

Col Limpus, yang telah meneliti penyu laut sejak tahun 1960an, telah bekerja keras dengan timnya untuk menstabilkan jumlah penyu di pantai Mon Repos. Sebelumnya, populasi penyu menurun tajam akibat jaring pancing, sampah plastik dan baling-baling dari kapal.

Berkat kesuksesan kampanye tentang sampah, kewajiban menggunakan jaring yang ramah terhadap penyu, serta penetapan zona khusus gerak lamban untuk kegiatan pemancingan, populasi penyu terbantu hingga mencapai sekitar 300 dalam satu tahun.

Krissy Wilhelmsen dari Rockhampton adalah salah satu pengunjung yang tertarik melihat penyu. Menurutnya, meskipun harus menunggu lima jam, Ia tetap senang melihat penyu di sana pertama kali.

"Menakjubkan bisa melihat mereka bertelur dan menyaksikan awal dari siklus kehidupan itu lagi," komentarnya.