Melanggar Larangan Protes, Serikat Buruh Didenda Miliaran Rupiah
Serikat Buruh Bangunan, Kehutanan, Pertambangan dan Energi (CFMEU) Australia telah didenda 1,25 juta dolar karena melakukan blokade ilegal di beberapa lokasi bangunan di Melbourne di tahun 2012.
CFMEU menyelenggarakan aksi protes empat hari, yang berarti melanggar larangan pengadilan, di Grocon Emporium di pusat kota Melbourne.
Dalam aksi protes itu tercetus bentrokan dengan polisi berkuda yang dipanggil untuk mengawal para pekerja bukan anggota Serikat Buruh ke lokasi bangunan pada tanggal 28 Agustus.
CFMEU didenda 1 juta dolar (lebih dari Rp 10 miliar) karena melecehkan pengadilan terkait blokade di Emporium dan 250-ribu dolar (sekitar Rp 250 juta) untuk protes di dua lokasi bangunan Grocon lainnya.
Hakim Mahkamah Agung Anthony Cavanough memerintahkan agar pihak Serikat Buruh membayar biaya perkara Grocon.
Tim pengacara CFMEU meminta waktu 30 hari untuk membayar denda tersebut.
Waktu itu, CFMEU menandaskan, Serikat Buruh sedang memperjuangkan haknya untuk mempunyai perwakilan di lokasi-lokasi bangunan Grocon dan mengenakan logo serikat buruh.
Grocon mengatakan, sengketa itu merugikan perusahaan lebih dari 300-ribu dolar sehari.
Menteri Perencanaan negara bagian Victoria, Matthew Guy, mengatakan, denda itu merupakan bukti bahwa Pemimpin Partai Buruh Daniel Andrews seharusnya memutuskan hubungan dengan CFMEU.