ABC

Masa Depan Layanan Uber di New South Wales Dipertaruhkan

Layanan taksi pribadi yang tengah populer, seperti Uber, akan ditinjau oleh sebuah komisi khusus di New South Wales (NSW), yang mengamati munculnya aplikasi berbagi taksi atau "ridesharing" di ponsel pintar.

Menteri Transportasi NSW, Andrew Constance, mengatakan, komisi independen itu juga akan memeriksa masa depan industri taksi, yang telah melobi adanya tindakan keras untuk memberhentikan para pengemudi Uber yang mencemoohkan aturan di industri ini.

Pengumuman sang Menteri muncul kurang dari seminggu setelah Pemimpin Oposisi di negara bagian ini, Lukas Foley, mengumumkan rencananya untuk memperkenalkan layanan tagihan anggota untuk mengatur industri ‘ridesharing’ tersebut.

Aplikasi ‘berbagi taksi’ atau ‘ridesharing’ seperti Uber dan industri taksi akan ditinjau oleh komisi khusus transportasi NSW. (Foto: Reuters, Kai Pfaffenbach)
Aplikasi ‘berbagi taksi’ atau ‘ridesharing’ seperti Uber dan industri taksi akan ditinjau oleh komisi khusus transportasi NSW. (Foto: Reuters, Kai Pfaffenbach)

Uber, yang didukung oleh raksasa teknologi Google, memberi alternatif untuk layanan taksi melalui aplikasi ponsel pintar yang menghubungkan pemilik mobil pribadi dengan penumpang.

Mereka beroperasi di mayoritas kota-kota besar Australia dan mengklaim bahwa ratusan ribu warga Sydney menggunakan layanan mereka.

Otoritas transportasi NSW sebelumnya telah mendenda para pengemudi Uber karena menawarkan layanan transportasi tanpa akreditasi.

Komisi tersebut akan dipimpin oleh Profesor Gary Sturgess, yang sangat terlibat di dalam pengembangan Komisi Anti Korupsi Independen NSW (ICAC) dan Pengadilan Regulasi Harga Independen (IPART).

Mr Constance said he wanted to make sure the taxi industry remained sustainable and point-to-point transport services became more attractive to customers.

Andrew mengatakan, ia ingin memastikan agar industri taksi tetap berkelanjutan dan jasa transportasi konvensional menjadi lebih menarik bagi pelanggan.

"Industri taksi dan transportasi konvensional berubah dengan cepat dan begitu juga harapan pelanggan kami. Kami menyadari, sejumlah kota di seluruh dunia bergulat dengan perubahan ini dan khususnya, pengenalan aplikasi ‘ridesharing’ yang belum diatur," utaranya.

Resiko keamanan dari pengemudi tak terakreditasi

Uber mengatakan, pengumuman itu mewakili kemenangan bagi kompetisi dan konsumen, dan pihaknya akan secara aktif terlibat dalam proses peninjauan.

"Pengumuman itu merupakan pengakuan atas dukungan warga yang luar biasa atas transportasi ‘ridesharing’, dan kebutuhan bagi regulasi usang untuk mengejar ketertinggalan dengan mengubah pilihan pelanggan," tulis perusahaan itu dalam sebuah pernyataan.

Ketua Dewan Taksi NSW, Roy Wakelin-King, mengatakan, operator yang belum diatur adalah resiko terhadap keselamatan publik dan peninjauan tersebut adalah kesempatan untuk menyeimbangkan lahan persaingan.

"Hukum yang telah berlaku dalam industri taksi sangat berpusat di sekitar keselamatan, dengan kamera keamanan, asuransi yang sesuai, sistem alarm, perangkat pelacak kendaraan, dan mereka tak murah," sebutnya.

Ia menerangkan, "Mereka yang melakukan hal benar dan mematuhi hukum mengalami kerugian kompetitif."

Lukas mengatakan, layanan ‘ridesharing’ sudah diatur di lebih dari 24 yurisdiksi di seluruh dunia dan NSW bergerak terlalu lambat.

Menurut pengajuan yang baru-baru ini disampaikan kepada Pemerintah negara bagian Queensland, Uber memiliki lebih dari 9.000 pengemudi Australia pada layanan uberX yang belum diatur, yang beroperasi secara terpisah dari layanan Uber yang menggunakan sopir taksi dan pengemudi terakreditasi.

Andrew mengatakan, peninjauan tersebut juga akan memeriksa keberlanjutan dari industri taksi di pinggiran NSW, tenpat di mana mereka berada di bawah tekanan dari jasa penyewaan mobil dan layanan transportasi masyarakat.

Peninjauan itu juga akan mempertimbangkan layanan yang tersedia bagi para penyandang disabilitas, ujar Andrew.

Ia menyebut, tinjauan tahunan tentang tarif dan lisensi taksi yang dilakukan IPART akan ditangguhkan hingga setelah komisi tersebut melapor kepada Pemerintah, pada akhir Oktober.