Kota Geelong Bangun Pohon Natal Raksasa
Demi menarik turis dan membangkitkan kegiatan ritel, kota Geelong di Victoria, Australia, berencana membangun pohon Natal raksasa mengapung seharga 500.000 dollar (Rp 5,3 miliar). Namun, ada pejabat yang menganggap uang sebesar itu lebih baik dipakai untuk membuka lapangan kerja.
Dewan kota Geelong, yang terletak sekitar satu jam dari Melbourne, memutuskan untuk menjalankan proyek pohon Natal raksasa yang akan mengapung di teluk Corio.
Dikabarkan, pohon tersebut akan menjadi tandingan pohon terapung setinggi 83 meter di Laguna Rodrigo de Freitas, Rio de Janeiro, Brazil.
"Program Natal kota ini amat butuh perbaikan – para peritel Geelong dan pekerja bidang wisata Geelong ingin didukung," ucap walikota Darryn Lyons, "Visi untuk Natal tahun ini adalah menciptakan lingkungan yang mendukung turisme dan ritel."
Lyons meyatakan pohon tersebut akan terkenal seantero dunia.
Namun, empat pejabat kota, termasuk Andy Richards, tak setuju bila proyek tersebut menghabiskan ratusan ribu dollar.
Richards, yang juga merupakan salah satu kandidat Partai Buruh, berkata bahwa lebih baik uang tersebut dihabiskan untuk program-program terkait lapangan kerja.
Kota Geelong dalam beberapa bulan ke depan akan menghadapi banyak pemecatan karyawan, dengan ditutupnya peleburan di kawasan Point Henry milik perusahaan Alcoa.
Lyons membela keputusan terkait pohon Natal raksasa tersebut. Menurutnya, dekorasi Natal di Geelong tahun lalu "memalukan."
"Natal itu waktu yang amat istimewa. Tapi ini bukan hanya tentang Natal, melainkan tentang mencerahkan dan mencintai kota kita. Dan tentang anak-anak, tapi juga untuk mendatangkan wisata dan agar orang-orang menghabiskan uang," ucapnya.
Dewan kota berencana menggunakan bagian-bagian dari instalasi pohon Natal tersebut untuk acara-acara lain.