Korban tewas asal Australia dalam penembakan di Kenya sudah diidentifikasi

Ross Langdon, warga Australia dari negara bagian Tasmania diidentifikasi telah menjadi korban dalam peristiwa penembakan di Kenya.

Ross yang juga memiliki kewarganegaraan Inggris adalah seorang Arsitek yang bekerja di Uganda.

Pria yang juga berkebangsaan Inggris ini tewas saat kelompok Al Shabaab menyerbu sebuah pusat perbelanjaan di Nairobi, akhir pekan kemarin.

Sebelumnya nama Ross tidak diumumkan kepada publik karena pihak keluarga meminta Kementriaan Luar Negeri Australia untuk merahasiakan identitasnya.

Kelompok Al Shabaab, yang memiliki keterkaitan dengan kelompok Al Qaeda menyerbu pusat perbelanjaan dengan serangan tembakan yang dilakukan oleh 10 orang.

Lebih dari 1.000 orang dievakuasi dari pusat perbelanjaan tersebut, termasuk sejumlah warga Australia yang berhasil diselamatkan.

Penjabat sementara Menteri Luar Negeri, Andrew Robb mengatakan telah menghubungi warga Australia di Nairobi untuk meningkatkan kewaspadaan.