ABC

Komandan Hizbullah Dibunuh di Lebanon

Anggota senior kelompok militan Hizbullah, Hassan Hawlo al-Lakis, dibunuh di Beirut.

Hizbullah menyebut Hassan sebagai pemimpin kelompok militan dan menuding Israel telah melakukan pembunuhan yang langsung dibantah Israel.

Pembunuhan tersebut diduga berkaitan dengan peran Hizbullah dalam perang saudara di negara tetangga Lebanon, Suriah.

Kelompok yang beraliran Syiah ini mengirimkan milisinya  untuk berjuang bersama pasukan pemerintah Suriah berhadapan dengan para pemberontak yang sebagian besar dari kelompok Sunni.

Hal itu memicu kemarahan kelompok Sunni di Lebanon, termasuk garis kelompok radikal.

Sumber yang dekat dengan Hizbullah mengakatan Hassan Lakis merupakan bekas komandan militer yang pernah ikut terlibat perang di Suriah.

Dia menyampaikan kalau Hassan tertembak di kepala dengan senapan berperedam suara saat berada di mobilnya yang diduga sebagai operasi profesional.

Gambar yang disiarkan oleh Hizbullah dan dikutip dari televise Al Manar, Rabu (4/12/2013), menggambarkan bekas dua peluru di dinding dan jejak lumpur kaki yang mungkin milik lebih dari dua orang pelaku.

Hizbullah menyebut Hassan Lakis sebagai alah satu pemimpin perlawanan Islam terhadap Israel yang sering menjadi sasaran negara Yahudi.

Dia bergabung dengan Hizbullah sejak 1980 saat Hizbullah terbentuk dengan dukungan Iran dan  untuk melawan pasukan Israel yang menduduki Lebanon selatan.

Putra Hassan Lakis juga telah tewas dalam perang 2006.