ABC

Kilas 2015: Domba Chris Resmi Hasilkan Rekor Dunia 41 Kg Bulu Domba

Seekor domba bernama Chris yang mengejutkan warga di Canberra awal September lalu, sekarang dinyatakan resmi memiliki bulu terberat di dunia, yaitu 41 kg.

Chris yang merupakan domba liar, dicukur bulunya pertama kali setelah ditemukan di sebuah kawasan di luar kota Canberra.

Domba itu kemudian diambilalih oleh lembaga penyayang binatang RSPCA, yang kemudian meminta bantuan para pencukur domba karena binatang tersebut bisa mati bila tidak dicukur segera.

Berat bulu domba Chris adalah 40,45 kg.(Supplied: RSPCA ACT)
Berat bulu domba Chris adalah 40,45 kg.(Supplied: RSPCA ACT)

 

Seorang juara tukang cukur domba Ian Elkins dipanggil untuk membantu, dan setelah mendapat bantuan dari beberapa orang lain, mereka berhasil mencukur bulu Chris.

Berita mendapat perhatian internasional setelah ketika ditimbang bulu itu beratnya melebihi 40 kg, mengalahkan rekor dunia sebelumnya.

Chris sekarang sudah dikukuhkan oleh Guinness World Records sebagai domba yang memiliki bulu terberat di dunia.

Angka resmi berat bulu domba tersebut adalah 41,1 kg.

"Kami sebenarnya tidak berpikir mengenai rekor dunia ketika kami memutuskan mencukur bulu Chris," kata Direktur Eksekutif RSPCA ACT  Tammy Ven Dange.

"Namun kami tentu saja senang dengan penghargaan ini. Kami juga berharap rekor tersebut tidak akan terlampaui, karena besar kemungkinan kalau terjadi, binatang yang menghasilkannya kita akan mampu bertahan hidup."

Rekor sebelumnya adalah atas nama seekor domba dari Selandia Baru bernama Big Ben.

Berat bulu Big Ben adalah 28,9 kg, 12 kg lebih ringan dari rekor dunia terbaru ini.

Setelah dipelihara oleh RSPCA, Chris sekarang sudah diadopsi oleh sebuah peternakan di New South Wales beberapa hari lalu.

Chris sekarang sudah diadopsi oleh sebuah peternakan di New South Wales. (Supplied: RSPCA ACT)
Chris sekarang sudah diadopsi oleh sebuah peternakan di New South Wales. (Supplied: RSPCA ACT)
 

*Artikel ini pernah dimuat sebelumnya di Australia Plus Indonesia. Menyambut pergantian tahun, kami hadirkan kembali artikel-artikel pilihan editor di sepanjang 2015 untuk para pembaca.