ABC

Kelompok Angklung Indonesia Dari Adelaide Akan Tampil di Hawaii

Kelompok angklung asal Australia Selatan, Adelindo Angklung memiliki keunikan. Kesebelas anggotanya sudah memasuki usia pensiun. Tapi justru mereka memanfaatkan waktunya untuk bermain angklung.

Kelompok ini didirikan oleh sepasang suami istri asal Indonesia Ferry Chandra dan istrinya, Yen Yen Chew, di tahun 2011. Mereka pada awalnya hanya bermain untuk menghibur para lansia di Australia Selatan.

Namun dengan gaya berangklung yang modern diikuti goyangan dari para pemainnya yang menghibur, mereka kemudian sering diundang untuk mengisi acara-acara budaya, tidak hanya di Australia Selatan tapi juga di negara bagian lainnya.

“Adelindo hanya ingin memperkenalkan angklung dengan gaya modern kepada dunia, lagu-lagu yang dibawakan bukan hanya lagu-lagu tradisional,” ujar Ferry kepada Erwin Renaldi dari ABC di Melbourne.

Skip YouTube Video

FireFox NVDA users – To access the following content, press ‘M’ to enter the iFrame.

Baru-baru ini mereka diundang tampil di acara tahunan Thanksgiving Festival di Hawaii, Amerika Serikat, dari tanggal 8-19 November.

“Kami diundang oleh panitia untuk tampil di acara tahunan dan akan tampil beberapa kali, berhubung panjangnya acara,” tambah Ferry saat ditemui di acara Indonesian Food and Trade Festival 2017 di Box Hill, Melbourne, Minggu siang (29/10).

“Kami akan tampil juga di sekolah-sekolah, gereja, dan panti jompo.”

Tak hanya itu, Ferry menceritakan jika Adelindo Angkung akan membuat bazar Thanksgiving untuk menggalang dana. Dana yang terkumpul nantinya akan dipakai untuk membuat gereja di Hawaii.

Di usia lanjut, yang bagi kebanyakan orang dipakai untuk bersantai, anggota Adelindo malah disibukkan berlatih, manggung. Belum lagi jika harus menyetir dari satu kota ke kota lain, atau menangkat alat-alat mereka naik pesawat terbang seperti saat mereka ke Auckland, Selandia Baru beberapa waktu lalu.

“Karena kami adalah tetap orang Indonesia dan ingin mempromosikan budaya Indonesia yang indah, kami ingin menyampaikan jika Indonesia tidak saja melulu soal teroris seperti yang disampaikan media.”

“Saya ingin kita harus bersatu, seperti angklung, karena angklung tidak bisa dimainkan sendirian.”

Anggota kelompok angklung Adelindo ini sebagian besar adalah warga asal Indonesia yang tinggal di kota Adelaide, dan selama beberapa tahun terakhir, Adelindo sudah tampil berulang kali di berbagai festival termasuk tampil di Royal Adelaide Show beberapa tahun lalu dalam usaha menciptakan rekor dunia bermain angkklung bersama-sama.

Anda bisa menonton penampilan mereka membawakan lagu ‘Kopi Dangdut’ di acara Indonesian Food and Trade Festival 2017 melalui saluran YouTube berikut.